pekerjaan

Mengapa banyak Sarjana yang Tidak Mendapat Pekerjaan?

Menjadi Seorang Sarjana

Menjadi pengangguran pada saat menyelesaikan studimu bukanlah hal yang baru. Hal ini memang lumrah terjadi pada sebagian besar lulusan sarjana di zaman sekarang ini. Namun tidak sedikit juga mereka yang langsung mendapat kerja setelah lulus atau bahkan sudah memiliki pekerjaan tetap pada saat masih kuliah. Lalu apa yang membedakan keduanya?

Banyak faktor yang melatarbelakangi sulitnya seseorang untuk mendapatkan pekerjaan, terlepas dari background pendidikannya. Memiliki ijazah S1 kini tidak lagi menjadi penjamin seseorang akan mendapatkan pekerjaan meskipun banyak pekerjaan yang mensyaratkannya.

Kini, menjadi sarjana hampir menjadi sebuah standar, sehingga persaingan untuk mendapatkan pekerjaan pun menjadi lebih ketat karena bukan hanya kamu yang merupakan lulusan S1. Keadaan ini mendorong para lulusan sarjana untuk lebih menggali potensi di dalam dirinya agar mencari apa nilai tambah mereka untuk lantas dijadikan nilai jual.

Akar Penyebab Pengangguran

Mari kita bahas permasalahan utama dari banyaknya sarjana yang belum mendapatkan pekerjaan. Apa saja faktor penyebab tingginya tingkat pengangguran?

1. Otomatisasi Pekerjaan

Semenjak awal kemunculan revolusi industri, mesin telah menggantikan tenaga manusia dalam melakukan sebuah pekerjaan. Misalnya saja tombol lift yang menggantikan operator lift, robot yang menggantikan pelayan restoran, customer service yang diganti oleh chatbot, hingga petugas pengiriman barang yang digantikan oleh drone.

Sebuah studi di Amerika Serikat mengestimasikan bahwa dari tahun 1990-2007, terdapat 400.000 lapangan pekerjaan hilang akibat otomatisasi. Kini dengan adanya pandemi COVID-19, dorongan perusahaan untuk menggantikan pekerjaan manusia dengan mesin semakin meningkat. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi biaya operasional dan risiko terinfeksinya pekerja terhadap virus.

Selain itu, pekerjaan yang diotomatisasi juga dinilai lebih efektif karena mampu memangkas waktu secara signifikan. Mesin juga tidak dapat sakit atau menularkan virus, juga tidak membutuhkan waktu lama untuk berhenti bekerja.

Secara teori, dengan adanya mesin dan Artificial Intelligence (AI), manusia seharusnya bisa dibebaskan dari pekerjaan yang berisiko tinggi sehingga manusia dapat lebih fokus terhadap pekerjaan yang memerlukan pemikiran logis. Dengan begitu, perusahaan akan menjadi lebih produktif dan upah karyawan pun akan meningkat.

Lalu sebagai pencari kerja, apa yang harus kamu lakukan? Globalisasi serta peningkatan teknologi tentunya tidak mungkin dapat dihentikan. Mereka yang kehilangan pekerjaan karena otomatisasi ini diharapkan dapat beradaptasi dan melakukan transisi ke jenis pekerjaan baru.

Karena pada dasarnya, manusia masih memiliki kelebihan dibandingkan dengan mesin ataupun AI. Pengalaman, kemampuan dan keterampilanmu dalam beradaptasi masih dan akan terus selalu dibutuhkan.

2. Perubahan Tren

Perkembangan yang pesat di bidang digital dan teknologi, perubahan demografis dan evolusi lainnya akibat globalisasi telah mengubah dunia ketenagakerjaan. Untuk memahami perubahan yang terjadi, kamu harus mengerti tentang deindustrialisasi dan polarisasi pekerjaan.

Polarisasi pekerjaan merupakan pemahaman terhadap tipe pekerjaan yang semakin penting, dibutuhkan perusahaan dan berharga tinggi. Sedangkan deindustrialisasi adalah berkurangnya kapasitas industrial di sebuah negara. Fenomena ini lantas mendorong terjadinya transisi pada bursa ketenagakerjaan.

Transisi yang terjadi kemudian membentuk tren baru. Sebuah studi yang dilakukan Labour and Population menunjukan bahwa transisi ini akan menghasilkan tenaga kerja baru. Pencari kerja diharuskan untuk mengasah kemampuan yang lebih mengerucut dan sesuai dengan perkembangan zaman.

Perusahaan juga akan dipaksa untuk merekrut kelompok pekerja yang memiliki pengalaman dan pelatihan tertentu akibat dari lambatnya pertumbuhan tenaga kerja.

Selain itu, perubahan juga akan terjadi pada pola demografis dalam komposisi tenaga kerja. Misalnya, komposisi antara perempuan dan laki-laki yang semakin berimbang sehingga kesempatan bagi perempuan untuk bekerja akan semakin terbuka lebar.

Kemampuan teknikal terhadap internet dan teknologi kini semakin menjadi standard. Namun begitu, soft skill seperti kemauan bekerja keras, kesabaran, dan komunikasi juga masih banyak dibutuhkan.

Jadi untuk dapat bertahan dengan adanya banyak perubahan di dunia industri, kamu harus mampu menjadi fleksibel dan beradaptasi terhadap perubahan tersebut. Cocokan kemampuanmu dengan apa yang saat ini sedang dibutuhkan.

3. Semakin Ketatnya Persaingan Dengan Tenaga Kerja Global

Banyaknya free trade agreement yang dilakukan antar bangsa semakin membuat mudah para pekerja dari negara lain untuk memasuki pasar tenaga kerja dalam negeri. Hal ini akan menjadi tantangan bagi kamu jika kamu tidak mempersiapkan dirimu dengan skill, pengetahuan dan pengalaman yang cukup.

Saat perusahaan melakukan ekspansi dan menjadi internasional, salah satu komponen penting kesuksesan adalah pengetahuan karyawan. Oleh karenanya, dengan merekrut tenaga kerja asing, perusahaan akan memperoleh pengetahuan yang selama ini tidak dimiliki.

Perekrutan asing biasanya akan memberikan pemahaman mendalam mengenai keahlian-keahlian tertentu, produk, sistem dan kebijakan.

Standar terhadap karyawan pun berganti mengikuti standar perusahaan yang kini sudah menjangkau pasar internasional. Mereka menginginkan pekerja yang mampu keep up dengan perubahan serta culture industri internasional.

Seringkali, karyawan dalam negeri belum dapat memenuhi kebutuhan tersebut sehingga perusahaan lebih banyak beralih kepada tenaga kerja global.

Untuk mengatasi hal tersebut, tentunya kamu harus melengkapi dirimu dengan pengetahuan dan kemampuan yang berstandar internasional. Tidak hanya kemampuan teknologi, kemampuan berbahasa inggris pun kini sudah menjadi standar.

Jika kamu tidak bisa mengikuti perubahan ini maka kamu tidak mampu menjawab kebutuhan perusahaan dan akan terus tertinggal.

Indonesia sendiri telah menandatangani beberapa perjanjian perdagangan bebas dengan berbagai negara di dunia. Dan karenanya, tenaga kerja global pun akan dapat lebih mudah untuk mencari pekerjaan di dalam negeri.

Namun jangan berkecil hati, karena hal ini juga berarti kamu dapat dengan lebih mudah untuk mencari pekerjaan di negara lain.

Mengapa Banyak Sarjana yang Menganggur?

memikirkan kerja
Menjadi seorang sarjana bukan merupakan jaminan mendapat pekerjaan

1. Terlalu Idealis Dalam Mencari Pekerjaan

Banyak alasan yang melatarbelakangi seseorang sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Dan salah satunya adalah karena ia terlalu idealis. Menjadi seseorang yang idealis bukanlah hal yang salah.

Namun, pastikan kamu juga memiliki “amunisi” yang cukup untuk menjadi idealis. Banyak dari fresh graduate yang langsung menginginkan gaji tinggi dan jabatan yang penting saat melamar pekerjaan. Pertanyaannya adalah, sudah pantaskah kamu untuk menuntut hal tersebut?

Refleksikan kembali perjalananmu selama kuliah. Apakah kamu sudah mengantongi kemampuan yang cukup dibutuhkan di dunia kerja? Apakah kamu memiliki network profesional yang cukup oke untuk dapat membawamu ke pekerjaan impianmu?

Untuk itu, banyak perusahaan yang menempatkan fresh graduate pada posisi entry job level. Tentu saja pada posisi seperti ini perusahaan mengharapkan karyawan untuk dapat belajar terlebih dahulu agar memahami lebih dalam posisi, tanggung jawab serta tugas yang diampu. Menempatkan orang yang tidak berpengalaman pada posisi tinggi tentunya terlalu berisiko.

Jadi, jangan berkecil hati jika kamu mendapatkan posisi pemula pada sebuah pekerjaan. Inilah kesempatanmu untuk belajar dan berbuat salah. Anggaplah hal ini sebagai batu loncatan untuk meraih karir yang lebih tinggi di masa depan.

Dan beberapa cara untuk mendapatkan networking yang berpotensi membantumu dalam mendapatkan pekerjaan misalnya perkumpulan alumni, bursa kerja, organisasi profesional, konferensi, media sosial.

Terlebih lagi, jika kamu menutup kesempatan mencoba hal baru dengan hanya menginginkan pekerjaan di bidang tertentu. Tentunya ini bukanlah hal yang salah, namun hal ini menutup kesempatanmu untuk mendapatkan pengalaman kerja.

Pekerjaan-pekerjaan yang tidak sesuai minatmu ini bisa saja menjadi batu loncatan yang membuka matamu terhadap hal baru sehingga kamu mendapatkan skill dan network baru.

2. Minim Pengalaman Kerja

Memegang ijazah perguruan tinggi kini tidak lagi dianggap spesial. Karena di Indonesia sendiri, terdapat ribuan orang yang lulus dari puluhan perguruan tinggi setiap tahunnya. Hal ini berarti di luar sana banyak orang yang berkualifikasi.

Menjadi sarjana memang masih sebuah persyaratan di beberapa bidang pekerjaan dan mampu mengantarkanmu ke pintu karir masa depanmu. Namun berbekal ijazah saja tidak akan mampu mengesankan recruiter.

Orang yang baru lulus, atau biasa disebut dengan fresh graduate, biasanya dianggap pemula di dalam dunia kerja. Karena rata-rata pada perguruan tinggi yang diajarkan adalah teori dan minim sekali praktik.

Untuk menambahkan kredensial dan pengalamanmu, kamu dapat mencoba mengikuti magang, pelatihan kerja, sertifikasi atau kegiatan kerelawanan.

Pada beberapa industri, fresh graduate malah biasanya harus melalui tahap magang terlebih dahulu untuk mendapatkan posisi pekerjaan tertentu. Jika kamu merasa kesulitan untuk mencari pekerjaan, opsi magang dapat menjadi pilihan alternatif bagimu.

Selain mampu menambah kemampuan dan pengetahuanmu di bidang tertentu, ini juga menjadi sarana batu loncatan bagimu untuk mendapatkan pekerjaan penuh waktu. Karena tidak sedikit dari pekerja magang yang kemudian diangkat menjadi pekerja penuh waktu.

3. Tidak Siap Transisi Ke Dunia Kerja

Pada kenyataannya, tidak banyak lembaga pendidikan yang benar-benar mempersiapkan lulusannya untuk menghadapi proses pencarian kerja. Sehingga banyak dari lulusannya yang kurang up date dengan proses pelamaran kerja di zaman sekarang ini.

Portal pencarian kerja seperti jobstreet, Glints, urbanhire dan lain-lain kini semakin mainstream digunakan oleh perusahaan dalam menjaring karyawan baru. Dan bisa saja tidak banyak yang tahu akan hal ini dan berpikir untuk mendapatkan kerja mereka harus menyebar CV secara langsung ke perusahaan-perusahaan.

Untuk itu, kamu dituntut untuk mandiri dan lebih pro-aktif dalam mencari informasi. Mulai dari bagaimana menulis CV untuk bidang tertentu, cara membuat portfolio, hingga tips wawancara.

Kesimpulan

Saat kamu berhasil lulus dan mendapatkan ijazah perguruan tinggi, ingatlah bahwa hal itu bukan jaminan untukmu mendapatkan pekerjaan. Selain pengetahuan yang kamu dapatkan di bangku kuliah, pengalaman serta kemampuan teknis merupakan hal wajib yang harus kamu miliki. Perpaduan antara ketiganya menciptakan keseimbangan yang dibutuhkan oleh banyak perusahaan di zaman sekarang ini.

Apakah kamu menyukai artikel ini? Tinggalkan pesan dan pertanyaanmu di kolom komentar, serta jangan lupa untuk membagikan tulisan ini ke teman-temanmu, ya!

PHK

Hal-Hal Yang Perlu Kamu Tahu Tentang PHK

Hubungan antara karyawan dan perusahaan seharusnya berkonsep mutualisme, di mana timbal balik di antara keduanya haruslah saling menguntungkan. Namun, apa yang terjadi jika hubungan antara keduanya tidak lagi menguntungkan? Pemutusan hubungan kerja menjadi solusi akhir.

Pemutusan hubungan kerja atau yang sering dikenal sebagai PHK merujuk kepada keputusan salah satu pihak yang berakibat kepada seorang karyawan tidak lagi bekerja kepada perusahaan sebelumnya. Keputusan ini dapat diambil baik oleh perusahaan (layoff) atau pekerja itu sendiri (resign). Opsi ini merupakan keputusan yang besar hingga pemerintah pun memiliki peraturan khusus yang dapat melindungi hak serta kewajiban kedua pihak bila hal ini terjadi.

Diakibatkan pagebluk di tahun 2020 ini, PHK besar-besaran banyak dilakukan oleh pihak perusahaan sebagai upaya untuk menyelamatkan bisnisnya. Opsi ini merupakan jalan yang dipilih guna menurunkan pengeluaran perusahaan karena banyak perusahaan yang terus mengalami kerugian akibat adanya pandemik dan karantina wilayah. Beberapa perusahaan juga ada yang memilih opsi “merumahkan” karyawannya namun dengan catatan karyawan tidak akan menerima upah (unpaid leave).

Yang perlu kamu tahu adalah pemutusan hubungan kerja memiliki arti yang berbeda dengan sekadar merumahkan karyawan. Pemutusan hubungan kerja berarti pekerja sudah tidak lagi bekerja, menerima gaji, dan menjadi karyawan di perusahaan tersebut, sementara dirumahkan berarti perusahaan memutuskan karyawan untuk tidak bekerja dan tidak akan dibayar, namun masih tercatat sebagai karyawan di perusahaan tersebut.

PHK dengan alasan efisiensi merupakan opsi terakhir setelah perusahaan menempuh kebijakan mengurangi atau memotong upah, mengurangi fasilitas, menerapkan sistem kerja shift, kerja lembur, mengurangi jam kerja dan hari kerja, hingga meliburkan atau merumahkan pekerjanya.

Peraturan mengenai dirumahkan sebenarnya tidak diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Namun, ada beberapa produk hukum yang mengenal istilah “dirumahkan” seperti, misalnya dalam butir (f) Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Kepada Pimpinan Perusahaan di Seluruh Indonesia No. SE-907/MEN/PHI-PPHI/X/2004 tentang Pencegahan Pemutusan Hubungan Kerja Massal (“SE Menaker 907/2004”) yang menggolongkan “meliburkan atau merumahkan pekerja/buruh secara bergilir untuk sementara waktu” sebagai salah satu upaya yang dapat dilakukan sebelum melakukan pemutusan hubungan kerja.

Status pekerja karyawan juga menjadi penting saat menentukan benefit yang akan didapat setelah ia mengalami PHK. Karena upah karyawan dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT/kontrak) akan berbeda dengan karyawan dengan Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT/tetap).

Tim berkarir.id akan memaparkan lebih dalam mengenai seluk beluk pemutusan hubungan kerja, mulai dari penyebab seseorang mengalami PHK, peraturan undang-undang, hingga hak pekerja saat terjadi PHK.

Jenis-Jenis PHK Berdasarkan Alasannya

pemutusan hubungan kerja
Pemutusan hubungan kerja dapat dilatarbelakangi oleh berbagai macam hal dan semuanya telah dilindungi oleh UU Ketenagakerjaan

Pemutusan hubungan kerja biasa dilakukan di dunia kerja saat terjadi konflik di antara perusahaan dan pekerja. Namun, terdapat alasan lain yang dapat berakibat kepada pemutusan hubungan kerja seseorang.

Seperti diatur di dalam UU No.13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, banyak alasan yang dapat membuat salah satu pihak melakukan PHK, di antaranya:

1. PHK Karena Efisiensi Perusahaan

Seperti diatur di dalam UU Ketenagakerjaan pasal 164 ayat 3, perusahaan dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja/buruh karena ingin melakukan perampingan atau efisiensi struktur karyawan.

Pandemi COVID-19 yang terjadi di tahun 2020 juga dibolehkan untuk dijadikan alasan bagi perusahaan untuk dapat melakukan PHK dengan alasan efisiensi. Hal ini dilakukan guna menyelamatkan bisnisnya yang dapat terancam bangkrut.

UU Ketenagakerjaan telah mengatur bahwa  pekerja/buruh berhak atas uang pesangon yang dibayarkan dua kali sesuai dengan masa kerjanya, uang penghargaan masa kerja yang dibayarkan satu kali sesuai dengan masa kerjanya dan uang penggantian hak sesuai dengan masa kerjanya.

2. PHK Karena Kondisi Darurat (Force Majeure)

Pemutusan hubungan kerja karena kondisi darurat ini telah diatur dalam UU Ketenagakerjaan pasal 164 ayat 1, di mana dikatakan bahwa pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja/buruh jika perusahaan mengalami kerugian secara terus menerus selama 2 tahun yang dibuktikan dengan laporan keuangan selama 2 tahun yang telah diaudit oleh akuntan publik, atau karena keadaan memaksa (force majeure).

Pandemi COVID-19 yang tergolong situasi darurat ini telah berdampak buruk bagi berbagai industri hingga menimbulkan kerugian besar dan memaksa banyak perusahaan hingga harus gulung tikar yang berakibat kepada karyawan yang harus terkena PHK (layoff).

Pekerja yang terkena PHK tersebut berhak atas uang pesangon yang dibayarkan satu kali sesuai dengan masa kerjanya, uang penghargaan masa kerja yang dibayarkan satu kali sesuai dengan masa kerjanya dan juga uang penggantian hak.

3. Pemberhentian Atas Kemauan Diri Sendiri (Voluntary Resignation)

Seperti dijelaskan sebelumnya, bukan hanya perusahaan yang dapat memutuskan hubungan kerja, namun karyawan itu sendiri pun dapat melakukannya. Terdapat berbagai alasan yang dapat melatarbelakangi hal ini, seperti telah mendapatkan tawaran pekerjaan di tempat lain, tidak betah dengan kondisi perusahaan, merasa tidak berkembang, dan lain-lain.

Pasal 162 ayat 1 dalam Undang-undang Ketenagakerjaan telah menjelaskan bahwa karyawan yang mengundurkan diri secara tertulis dan atas kemauannya sendiri maka ia tidak akan mendapatkan pesangon. Namun, menurut pasal 162 ayat 2 di undang-undang yang sama, karyawan yang mengundurkan diri akan tetap mendapatkan uang penggantian hak (UPH) dan uang pisah.

Apakah yang dimaksud dengan uang pisah dalam pengunduran diri ini?

Uang pisah memiliki arti yang hampir sama dengan pesangon namun, biasanya nominalnya lebih kecil. Tetapi jika karyawan memiliki prestasi yang baik selama bekerja, perusahaan biasanya akan memberikan kelebihan pada uang pisahnya ini.

Sedangkan uang penggantian hak merupakan uang yang menjadi hak pekerja (ongkos transportasi, jatah cuti, biaya kesehatan, dan uang penghargaan masa kerja bagi yang memenuhi syarat) yang mengalami pemutusan hubungan kerja baik yang di PHK oleh perusahaan maupun yang mengundurkan diri.

Terdapat persyaratan yang harus dipenuhi jika seorang karyawan ingin mengundurkan diri, yaitu: 

  • Mengajukan permohonan pengunduran diri secara tertulis selambat-lambatnya 30 hari sebelum tanggal mulai pengunduran diri;
  • Tidak terikat dalam ikatan dinas; dan
  • Tetap melaksanakan kewajibannya sampai tanggal mulai pengunduran diri.

4. PHK Karena Perilaku dan Kinerja Buruk

Beberapa alasan lain yang dapat membuat seseorang di-PHK oleh perusahaan adalah karena karyawan tersebut memiliki perilaku dan kinerja buruk. UU Ketenagakerjaan sendiri mengatur bahwa perusahaan dapat melakukan PHK tanpa memberikan uang pesangon kepada mereka yang dikeluarkan karena perilaku buruk, seperti:

  1. Melakukan penipuan, pencurian, dan penggelapan barang dan/atau uang milik perusahaan;
  2. Memberikan keterangan palsu atau yang dipalsukan sehingga merugikan perusahaan;
  3. Mabuk, meminum minuman keras yang memabukkan, memakai dan/atau mengedarkan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya di lingkungan kerja;
  4. Melakukan perbuatan asusila atau perjudian di lingkungan kerja;
  5. Menyerang, menganiaya, mengancam, atau mengintimidasi teman sekerja atau pengusaha di lingkungan kerja;
  6. Membujuk teman sekerja atau pengusaha untuk melakukan perbuatan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan;
  7. Dengan ceroboh atau sengaja merusak atau membiarkan dalam keadaan bahaya barang milik perusahaan yang menimbulkan kerugian bagi perusahaan;
  8. Dengan ceroboh atau sengaja membiarkan teman sekerja atau pengusaha dalam keadaan bahaya di tempat kerja;
  9. Membongkar atau membocorkan rahasia perusahaan yang seharusnya dirahasiakan kecuali untuk kepentingan negara; atau
  10. Melakukan perbuatan lainnya di lingkungan perusahaan yang diancam pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.

Kesalahan berat tersebut harus didukung dengan bukti sebagai berikut :

  • Pekerja/buruh tertangkap tangan;
  • Ada pengakuan dari pekerja/buruh yang bersangkutan; atau
  • Bukti lain berupa laporan kejadian yang dibuat oleh pihak yang berwenang di perusahaan yang bersangkutan dan didukung oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) orang saksi.

Namun, pada UU Ketenagakerjaan pasal 158 ayat 3 mengatur bahwa mereka yang di-PHK karena alasan di atas tetap berhak mendapatkan uang penggantian yang perhitungannya mengacu kepada Pasal 156 ayat 4.

Perilaku buruk lain seperti kurangnya kehadiran, inkompeten terhadap pekerjaannya, serta masalah etika lain seperti berbohong juga dapat menyebabkan seorang karyawan di-PHK oleh perusahaan. Jadi pastikan kamu selalu berperilaku baik selama bekerja, ya!

Biasanya perusahaan akan mengeluarkan beberapa surat peringatan (SP) sebagai upaya utama saat seseorang berperilaku buruk. Opsi PHK dilakukan perusahaan saat karyawan yang bersangkutan masih mengulangi kesalahannya.

Pada peraturan UU Ketenagakerjaan pasal 159, karyawan yang tidak menerima keputusan PHK dari perusahaan karena alasan-alasan di atas juga masih diperbolehkan untuk mengajukan gugatan kepada lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial.

Kewajiban Perusahaan dan Pekerja Setelah PHK

PHK
Karyawan berhak mendapatkan kompensasi dari perusahaan atas prestasi, dedikasi dan pekerjaannya pada saat ia mendapatkan PHK

Dengan berakhirnya masa kerja seorang karyawan, perusahaan bertanggung jawab untuk membayarkan kompensasi kepada pekerja dalam bentuk uang pesangon, uang penggantian hak (UPH), atau uang penghargaan masa kerja (UPMK).

Hal ini diatur dalam UU Ketenagakerjaan pasal 156 ayat 1 yang mengatakan bahwa perusahaan berkewajiban untuk memberikan kompensasi kepada karyawan yang telah di-PHK. Namun, perusahaan juga dianjurkan untuk memberikan uang pisah (UP), sebagai penghargaan atas jasa karyawan tersebut walaupun sebenarnya perihal uang pisah tidak disebutkan di dalam UU Ketenagakerjaan.

Mengenai perhitungan besaran uang pesangon, hal itu tergantung dari masa kerja karyawan sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan pasal 156 ayat 2 berikut:

Besaran Uang PesangonTotal Masa Kerja
Sebanyak 1 bulan gajiMasa kerja kurang dari 1 tahun
Sebanyak 2 bulan gajiMasa kerja 1 tahun namun kurang dari 2 tahun
Sebanyak 3 bulan gajiMasa kerja 2 tahun namun kurang dari 3 tahun
Sebanyak 4 bulan gajiMasa kerja 3 tahun namun kurang dari 4 tahun
Sebanyak 5 bulan gajiMasa kerja 4 tahun namun kurang dari 5 tahun
Sebanyak 6 bulan gajiMasa kerja 5 tahun namun kurang dari 6 tahun

Dan begitu seterusnya.

Sedangkan untuk perhitungan uang penghargaan masa kerja (UPMK), ditetapkan sebagai berikut :

Besaran UPMKTotal Masa Kerja
Sebanyak 2 bulan gajiMasa kerja 3 tahun atau lebih namun kurang dari 6 tahun
Sebanyak 3 bulan gajiMasa kerja 6 tahun atau lebih namun kurang dari 9 tahun
Sebanyak 4 bulan gajiMasa kerja 9 tahun atau lebih namun kurang dari 12 tahun
Sebanyak 5 bulan gajiMasa kerja 12 tahun atau lebih namun kurang dari 15 tahun
Sebanyak 6 bulan gajiMasa kerja 15 tahun atau lebih namun kurang dari 18 tahun
Sebanyak 7 bulan gajiMasa kerja 18 tahun atau lebih namun kurang dari 21 tahun

Dan begitu seterusnya.

Apakah sekarang kamu menjadi lebih paham mengenai seluk-beluk pemutusan hubungan kerja? Tinggalkan pesan dan pertanyaanmu di kolom komentar serta jangan lupa untuk membagikan tulisan ini ke teman-temanmu, ya!

email

Cara Mengirimkan Cold Email Yang Pasti Dapat Kerja

Pernahkah kamu mendengar kata cold email? Hah, kok bisa email menjadi dingin? Istilah apa lagi ya itu?

Pada saat mencari sebuah pekerjaan, tidak jarang orang memanfaatkan koneksi dan jejaring yang ia punya agar kesempatan diterima menjadi lebih besar. Namun bagaimana jadinya jika koneksi yang kamu punya terbatas dan tidak dapat memberikanmu pekerjaan?

Sedangkan jika hanya menunggu pembukaan lowongan yang hanya dilakukan beberapa kali dalam setahun belum lagi kamu harus bersaing bersama ribuan pelamar lainnya, kesempatanmu untuk diterima tentu juga semakin kecil. Lalu bagaimana caranya membuat recruiter percaya bahwa kamu orang yang tepat untuk pekerjaan tersebut? Di sinilah peran cold email.

Cold email merupakan sebuah istilah yang merujuk kepada email yang dikirimkan kepada orang yang tidak kamu kenal dengan tujuan tertentu, dan dalam hal ini tujuanmu adalah untuk mendapatkan pekerjaan. Tujuan lain yang dapat memanfaatkan cold email di antaranya adalah penawaran kerjasama, bisnis atau sekadar untuk menambah koneksi.

Saat mencari sebuah pekerjaan, kamu harus menjadi sangat proaktif. Dengan mengirimkan cold email, kamu berkesempatan untuk membuka dialog yang dapat merujuk kepada interview kerja dan berakhir dengan tawaran pekerjaan.

Cara Mendapatkan Alamat Email Tujuan

cold email
Lakukan riset dan tentukan siapa yang cocok untuk kamu kirimi cold email

Hal yang pertama harus kamu pikirkan sebelum mengirimkan sebuah cold email adalah kepada siapa kamu akan mengirimkannya. Jangankan alamat email-nya, kamu pun belum tahu siapa yang harus kamu tuju.

Pertama, tentunya kamu harus memiliki tujuan perusahaan dan posisi yang kamu inginkan. Untuk hal ini, lakukan riset menyeluruh terlebih dahulu. Pastikan apa perusahaan tersebut sebelumnya telah membuka lowongan atau belum, lalu cari nama dan jabatan orang yang bertanggung jawab dalam hal perekrutan di perusahaan tersebut. Kamu dapat mencarinya pada website atau Linkedin perusahaan atau mesin pencarian. Perusahaan biasanya akan mencantumkan informasi para karyawan yang berada di level senior pada websitenya. Dari sinilah kamu bisa mendapatkan alamat email tujuan.

Tidak sembarang orang dengan jabatan tinggi dapat kamu kirimkan cold email. Pastikan orang tersebut bertanggung jawab pada urusan perekrutan atau merupakan manajer pada divisi yang kamu tuju.

Jika pada website tidak dicantumkan alamat email, maka kamu terpaksa harus mengeluarkan usaha lebih dan melakukan riset lebih jauh. Hal ini akan menjadi lebih mudah jika kamu sudah tahu nama dan jabatan orang yang kamu tuju. Kamu hanya tinggal mencari nama dan perusahaannya di mesin pencari dan temukan emailnya. Kamu juga bisa mencarinya di Linkedin dengan mencari nama lengkap orang yang kamu targetkan atau nama perusahaan + posisi yang dituju.

Dari sini, kamu akan mendapatkan nama-nama potensial yang bisa kamu kirimi cold email. Meskipun Linkedin memiliki fitur message, usahakan kamu tetap mengirimkan email. Karena email dinilai lebih direct, personal dan juga formal.

Jika kamu masih tidak menemukan alamat email orang yang kamu tuju, kamu dapat mencoba peruntunganmu dengan menebak alamat email tujuan. Kebanyakan dari perusahaan memiliki struktur email seperti ini:

  1. [email protected]
  2. [email protected]
  3. [email protected] 

Untuk memeriksa apakah alamat email tersebut valid atau tidak, manfaatkan fitur extension Rapportive pada browsermu. Ia akan menunjukan informasi terkait pengguna email tersebut.

Cara Mengirimkan Cold Email Yang Menarik

gmail
Usahakan isi cold email singkat dan padat, jangan bertele-tele

Jangan harap mengirimkan cold email merupakan perkara mudah. Mayoritas pekerja, khususnya recruiter, menerima banyak email masuk setiap harinya. Kamu hanya memiliki satu kesempatan untuk membuat recruiter membuka dan membuatnya terkesan dengan email yang kamu kirimkan. Membuat sebuah email yang stand out bukanlah perihal mudah.

Untuk itulah tim berkarir.id telah menyiapkan tips dan trik bagaimana mengirimkan cold email yang dapat membuatmu mendapatkan pekerjaan.

1. Buat Subjek Email Yang Menarik

Sebuah perusahaan bernama Fast Company telah melakukan sebuah studi di mana mereka mengirimkan 1000 cold email untuk mencari tahu cold email seperti apa yang efektif. Hasilnya, mereka mengatakan bahwa open rate ditentukan oleh kombinasi antara nama pengirim dan subjek pada email. Tentunya tidak banyak yang dapat kamu lakukan tentang namamu kecuali menulisnya dengan aturan penulisan yang tepat, namun kamu dapat mengoptimalkan subjek email-mu.

Adam Grant, seorang psikolog asal Amerika, mengatakan bahwa orang akan cenderung membaca email dengan subjek yang dapat memunculkan rasa penasaran dan terlihat berguna. Saat seseorang sedang senggang, mereka akan tertarik untuk membaca email dengan subjek yang membuat mereka penasaran. Namun pada saat seseorang sedang sibuk, email dengan subjek yang membuat penasaran akan kalah dengan email yang memiliki subjek practical.

Untuk itu, cobalah untuk membuat subjek email yang dapat memiliki dua unsur tersebut. Terdapat banyak artikel terkait contoh subjek cold email yang baik untuk kamu jadikan referensi.

2. Perkenalkan Diri Kamu

Jika subjek yang menarik bertanggung jawab terhadap open rate sebuah email, maka kalimat pembuka email menentukan apakah orang tersebut akan benar-benar membaca email-mu atau tidak. Awali dengan perkenalan diri. Utarakan siapa dirimu, pekerjaanmu dan latar belakangmu, lalu jelaskan dari mana kamu mendapat informasi alamat email recruiter.

Setelah itu, lanjutkan dengan kalimat yang dapat menjaga minat bacanya. Kamu dapat menyebutkan mutual connection atau common interest jika ada. Hal ini akan membuat pembacanya pasti akan tertarik untuk terus membaca isi email-mu.

3. Utarakan Tujuanmu Mengirimkan Email

Sangat jarang ada orang yang tertarik untuk membaca email dengan isi yang panjang, khususnya dari orang yang tidak mereka kenal. Untuk itu, kamu perlu membuat kata-kata yang dapat memikat minat baca recruiter.

Setelah memperkenalkan siapa dirimu, jelaskanlah apa tujuanmu mengirimkan email tersebut. Hindari pernyataan yang terlalu blak-blakan dan desperate hingga membuatmu terlihat seperti mengemis pekerjaan. Ada baiknya untuk berbasa-basi terlebih dahulu.

Awali dengan mengatakan bahwa kamu kagum pada karya atau proyek yang pernah dilakukan oleh recruiter. Hal ini menunjukan bahwa kamu memiliki ketertarikan yang genuine kepadanya daripada hanya sekadar memintanya untuk membantumu mendapatkan pekerjaan.

Setelah itu, katakan bahwa kamu tertarik dengan posisi yang kamu tuju di perusahaan tersebut. Kamu juga dapat menjelaskan secara singkat alasan kamu tertarik kepada posisi dan perusahaan tersebut.

4. Jelaskan Kemampuan Apa Yang Dapat Kamu Tawarkan

Karena tujuan dari email yang kamu buat adalah untuk mendapatkan pekerjaan, yang harus kamu lakukan adalah menjual skill dan pengalaman relevan yang kamu miliki. Jelaskan bagaimana skill dan pengalamanmu dapat berkontribusi terhadap kesuksesan perusahaan, khususnya divisi yang kamu incar.

Pastikan untuk menyebutkan pencapaianmu pada posisi yang pernah kamu duduki serta bagaimana skill-mu dapat berkontribusi pada perusahaan sebelumnya. Jangan lupa untuk menggunakan power words saat mendeskripsikan pengalaman dan skill itu.

Pastikan kamu tidak bertele-tele dan tetap menjaga isi email agar tetap singkat dan padat. Fokus terhadap apa yang dapat kamu lakukan untuk perusahaan daripada apa yang recruiter dapat lakukan untuk membantumu.

5. Mintalah Kesempatan Bicara Secara Langsung

Bersikap to the point dan secara langsung meminta pekerjaan melalui cold email akan terlihat tidak sopan dan recruiter juga pasti akan enggan merespon email-mu. Akan lebih baik jika kamu meminta kesempatan untuk berbicara secara langsung untuk berdiskusi, entah melalui telepon ataupun pertemuan langsung dalam rangka untuk membangun koneksi dengannya.

Di situ kamu dapat bertanya lebih jauh mengenai perusahaan dan mempelajari mengenai apa yang dibutuhkan untuk dapat bekerja di posisi yang kamu tuju. Pada kesempatan tersebut juga kamu dapat secara langsung menjelaskan kemampuan apa yang kamu punya dan mengapa kamu cocok untuk bekerja pada posisi yang kamu tuju.

6. Tinggalkan Contact

Sebagai penutup email, tinggalkan contact berupa nomor handphone yang dapat dihubungi, khususnya yang terhubung dengan aplikasi WhatsApp.

Katakan juga jika kamu sangat berharap untuk dapat diberikan kesempatan berbicara langsung. Lalu ucapkan terima kasih kepadanya karena telah meluangkan waktu untuk membaca email darimu.

Periksa lagi seluruh kata-kata yang kamu tulis dan pastikan tidak ada kesalahan apapun seperti typo atau kesalahan ejaan. Perhatikan juga nama recruiter dan pastikan gelar dan posisi yang kamu tulis sudah benar.

Setelah kamu mengirimkan email, tahanlah dirimu untuk “meneror” orang tersebut dan menanyakan respon terhadap email-mu. Jika setelah seminggu mengirimkan cold email kamu tidak mendapat balasan, kamu dapat mengirimkan email follow-up singkat yang bertujuan untuk menanyakan kelanjutan email-mu sebelumnya. Namun usahakan kamu tidak terlihat desperate atau bahkan memaksa orang tersebut untuk memberikan respon, ya. Tetap utamakan attitude.

Jika kamu berhasil untuk dapat berbicara langsung dengan recruiter, jangan langsung berharap bahwa itu merupakan interview pekerjaan kecuali mereka mengatakan demikian. Bisa saja mereka ingin mengenalmu lebih jauh dan diyakinkan bahwa kamu benar-benar cocok untuk posisi tersebut. Kamu dapat menggunakan kesempatan ini untuk bertanya mengenai apa yang dibutuhkan untuk dapat bekerja di posisi tersebut.

Apa sekarang kamu menjadi lebih paham mengenai cold email? Tinggalkan pertanyaanmu di kolom komentar dan jangan lupa untuk membagikan tulisan ini ke teman-temanmu jika kamu menyukainya.

linkedin

Step-By-Step Cara Dapat Kerja Lewat LinkedIn

Bagaimana cara mendapatkan pekerjaan di LinkedIn?

Pertama, kamu harus membenahi profilmu agar terlihat menarik di mata recruiter. Kedua, kamu harus menyiapkan file CV dan template cover letter sesuai dengan posisi yang kamu incar. Ketiga, kamu harus memperkuat koneksi. Selanjutnya, cobalah untuk mendapatkan rekomendasi dari mantan atasanmu, rekan kerja, atau mentor.

Keempat, rajinlah untuk memeriksa Job Board. Lalu, kamu juga harus rajin memeriksa profil perusahaan untuk melihat lowongan kerja terbaru. Terakhir, kamu dapat langsung mencari lowongan yang kamu inginkan melalui kolom pencarian.

LinkedIn merupakan sebuah platform yang termasuk ke dalam jenis media sosial yang bertujuan untuk kegiatan koneksi para profesional yang sekaligus dijadikan wadah untuk mencari kerja. Menurut riset Pew Research Center pada 2018 mengenai penggunaan media sosial, LinkedIn semakin banyak digunakan anak muda, khususnya mereka yang duduk di bangku kuliah. Dikatakan juga bahwa 44% pengguna LinkedIn memiliki gaji $75,000 (lebih dari Rp. 1M) per tahunnya.

Ini menunjukan bahwa terdapat fakta bahwa pengguna LinkedIn cenderung memiliki gaji yang lebih besar dari mereka yang tidak menggunakannya.

Pentingkah untuk memiliki LinkedIn?

Menurut informasi yang diperoleh dari NapoleonCat, di bulan September 2020 sendiri pengguna LinkedIn di Indonesia sudah mencapai 16,7 juta orang di mana penggunanya berumur antara 25 hingga 34 tahun. Pengguna LinkedIn juga tidak hanya berisi pekerja yang ingin menambah koneksi atau mencari kerja saja. LinkedIn juga dipenuhi oleh HR Manager yang sedang berburu tenaga kerja baru. Jadi, jika kamu merupakan pencari kerja, kamu wajib memiliki platform ini.

Cara Mendapatkan Pekerjaan di LinkedIn

Setelah membuat akunnya, and then what? Apakah kamu akan diam dan menunggu ada manager HR yang datang dan menawarkan pekerjaan padamu? Tentunya tidak. Berikut tim berkarir.id telah menyiapkan langkah-langkah yang perlu kamu lakukan untuk mendapatkan pekerjaan di LinkedIn:

  1. Benahi Profil

Profil LinkedIn merupakan etalase yang menunjukan skill dan pengalamanmu agar dapat membantu recruiter mempelajari lebih dalam mengenai dirimu.

Hal yang pertama akan dilihat oleh recruiter pada saat mengunjungi profilmu adalah foto profil. Pastikan bahwa fotomu sudah terlihat profesional, namun tidak kaku. Kamu dapat menggunakan pas foto standar berlatar merah atau biru, atau kamu juga dapat menggunakan foto semi-formal yang dapat lebih menunjukan kepribadianmu.

Selanjutnya yang menjadi perhatian recruiter adalah pengalaman kerja dan background pendidikan. Kalau kamu merupakan seorang fresh graduate yang tidak memiliki pengalaman kerja, kamu dapat menggunakan pengalaman magang dan volunteer sebagai gantinya.

Pengalaman organisasi juga penting agar menunjukan bahwa kamu merupakan seseorang yang aktif bersosialisasi. Jika sebelumnya kamu pernah mengikuti pelatihan, kamu juga dapat memasukkan sertifikasi pelatihan tersebut sebagai tambahan kredensialmu. Lalu kamu dapat menambahkan skill yang kamu miliki pada kolom Skill.

Selanjutnya yang harus kamu benahi adalah kolom About pada profil LinkedIn-mu. Layaknya personal profile di dalam CV, kolom ini semacam mini biodata untuk menunjukan siapa kamu, apa keahlianmu, dan apa pengalamanmu. Jangan gunakan kata-kata yang terkesan biasa saat mendeskripsikan kemampuanmu, namun gunakan power words agar kalimat terlihat lebih meyakinkan. Kamu juga dapat mengunggah bukti keahlian melalui menu Accomplishment dan Featured.

Pada menu Job Preferences yang terletak di profil, kamu dapat mengatur bidang pekerjaan yang kamu mau agar dapat dengan mudah ditemukan oleh recruiter yang secara spesifik mencari tenaga kerja di bidang tersebut. Kamu juga dapat memilih sendiri lokasi pekerjaan dan jenis pekerjaannya. Nantinya, pilihan tersebut akan disesuaikan sehingga kamu dapat ditemukan dengan recruiter yang juga mencari kualifikasi serupa.

  1. Siapkan Soft Copy CV Dan Template Cover Letter

Saat kamu menemukan sebuah lowongan di sebuah perusahaan, LinkedIn akan menyediakan opsi Apply atau Easy Apply pada lowongan tersebut. Pada lowongan yang hanya memiliki opsi Apply, kamu akan dirujuk kepada website perusahaan atau job portal lain yang berarti kamu diharuskan melamar melalui website tersebut. Biasanya kamu akan diminta untuk membuat akun dan mengisi profil pada job portal tersebut. Lalu kamu akan diminta untuk mengirimkan file CV beserta cover letter yang ditulis langsung pada website tersebut. Untuk itu, penting bagi kamu untuk mempersiapkan file CV dan template cover letter sebelum kamu melamar suatu pekerjaan.

Pada menu Easy Apply, kamu tidak harus repot-repot membuat akun, karena kamu akan langsung melamar pekerjaan melalui LinkedIn. Setelah kamu memilih menu tersebut, kamu biasanya diharuskan untuk mengisi informasi seperti nama, pengalaman, dan contact info. Di menu ini juga biasanya kamu diharuskan untuk mencantumkan file CV dan memberikan cover letter.

  1. Maksimalkan Koneksi

Menu My Network di dalam LinkedIn merujuk kepada orang-orang yang kamu tambahkan menjadi temanmu di dalam LinkedIn. Orang yang kamu tambahkan menjadi koneksi tidak selalu harus orang yang kamu kenal. Inilah mengapa ia diberi istilah connections yang berarti koneksi. Mereka bisa siapa saja yang ingin kamu jadikan koneksi, mulai dari HR manager, seseorang yang memiliki pekerjaan di bidang yang kamu ingin pelajari atau seorang LinkedIn influencer yang rajin mengunggah informasi yang bermanfaat. Kamu dapat memanfaatkan fitur recommendations untuk dapat membangun network yang kuat.

Terdapat jumlah minimal connections yang dibutuhkan agar profil LinkedIn-mu dilirik oleh recruiter. 50 orang. Inilah jumlah yang dibutuhkan agar kamu dapat mengakses second dan third degree connections yang dapat membuka lebar peluangmu untuk dapat di-hire oleh recruiter.

Selanjutnya, kamu dapat mempromosikan diri melalui fitur posting yang tersedia pada Home. Kamu dapat mengatakan bahwa kamu sedang mencari pekerjaan pada bidang tertentu, jelaskan siapa kamu dan latar belakang pekerjaanmu, pasarkan skill-mu. Kamu juga dapat mencantumkan portofolio melalui video atau gambar.

Selain mengikuti profil seseorang, kamu juga dapat mengikuti hashtag (tagar) yang terkait dengan lowongan pekerjaan. Karena perusahaan biasanya akan menyertakan hashtag pada saat mengunggah lowongan. Posting-an tentang lowongan tersebut lantas akan muncul pada timeline sehingga kamu selalu update jika ada lowongan baru.

  1. Mintalah Rekomendasi LinkedIn

Agar semakin memperkuat kredensialmu, usahakan untuk mendapatkan rekomendasi dari orang-orang yang pernah bekerja sama denganmu. Kamu dapat memintanya langsung dari mantan manager atau kolega kerja di perusahaan terdahulu. Kamu juga dapat mencoba untuk meminta mereka memberikan highlight pada skill tertentu yang ingin kamu tonjolkan. Rekomendasi dapat menunjukan bahwa kamu merupakan karyawan yang cakap dan capable di bidangnya.

Cara lainnya untuk menonjolkan kredensialmu adalah dengan menggunakan fitur endorsement yang dapat memberikan highlight pada skill tertentu. Kamu dapat meminta rekan kerja atau mantan atasanmu untuk melakukan endorse terhadap skill itu.

  1. Rajin Periksa Job Board

Salah satu keunggulan LinkedIn adalah dapat melakukan personalisasi lowongan kerja berdasarkan dengan pengaturan skill dan latar belakang pekerjaanmu. Menu Jobs merupakan menu khusus yang menampilkan daftar pekerjaan yang telah disesuaikan dengan kualifikasi yang ada di dirimu. Kamu juga dapat menggunakan filter untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik.

Selain dari menu Jobs, kamu juga dapat mencari sendiri lowongan yang kamu mau dengan mencarinya di kolom pencarian.

  1. Follow Akun Perusahaan Tujuan

Pada LinkedIn, bukan hanya akun seseorang dan hashtag yang bisa kamu ikuti, namun juga akun LinkedIn resmi perusahaan. Beberapa perusahaan memiliki akun LinkedIn-nya sendiri untuk memudahkan mereka pada saat menyebarkan informasi lowongan pekerjaan. Tampilan profil resmi perusahaan berbeda dengan tampilan akun untuk personal. Pastikan kamu memperhatikan bahwa akun yang kamu ikuti resmi milik perusahaan dan bukan akun tiruan.

Serupa dengan hashtag, dengan mengikuti akun perusahaan semua postingan akun tersebut akan lantas muncul di timeline-mu. Dan jika perusahaan tersebut mengunggah lowongan pekerjaan, kamu akan dengan cepat dapat melamar.

Apakah sekarang kamu menjadi lebih paham mengenai cara mencari pekerjaan di LinkedIn? Tinggalkan pertanyaanmu seputar job hunting di kolom komentar dan jangan lupa untuk membagikan tulisan ini jika kamu menyukainya, ya!

Chef Ari Munandar

Chef Ari Munandar: Bangga Kampanyekan Masakan Indonesia Ke Lidah Dunia

Tahukah sobat berkarir.id bahwa executive chef di salah satu restoran di Republik Ceko adalah orang Indonesia?

Jika kamu tidak yakin, kamu bisa mengetik kata kunci “Chef Ari Munandar” di mesin pencari. Ya, Chef asal Purwokerto ini memegang jabatan penting di salah satu restoran ternama di Republik Ceko, Hilton Prague Old Town. Chef Ari menjadi orang Indonesia sekaligus orang Asia pertama yang berhasil menduduki posisi executive chef di Eropa, posisi paling bergengsi di dunia koki.

Orang Indonesia Pertama Menjadi Executive Chef di Hotel Bintang Lima Eropa

Chef Ari Munandar
Potret Chef Ari Munandar, bekerja di restoran ternama di Praha. (Sumber Foto: Goodnewsfromindonesia.id dan Kaskus.com)

Pria dengan nama lengkap Gerardus Ari Munandar ini merintis karir sebagai koki profesional setelah lulusan dari pendidikan hospitality di Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung pada tahun 1992. Setelah lulus, ia memulai karir pertamanya dengan magang di bagian kitchen di Hotel Hilton, London. Setelah proses magang selama satu tahun bersama 10 orang temannya, ia pun pulang ke Indonesia dan langsung bekerja di Hotel Hilton, Bali.

Jalan kebaikan memang tidak pernah terprediksi oleh siapa pun, kira-kira begitu jalan karir Chef Ari. Ia mungkin bisa disebut memiliki jalan yang mulus, pasalnya, ia mendapat informasi dari Chef Roberto Giudici, mentor sekaligus seorang chef senior yang kini juga menjadi area chef di Hilton Eropa, bahwa terdapat peluang kerja koki di Sun City, Afrika Selatan. Kesempatan ini tidak disia-siakannya begitu saja, Chef Ari dengan penuh semangat mengirimkan aplikasi dan lamaran.

Karir bak air sungai yang mengalir ke hilir, ia diterima dan langsung bekerja di Sun City, Afrika Selatan. Tidak berselang lama, tiga tahun bekerja di Sun City (beberapa orang menyebutnya “Sin City” karena menjadi Las Vegas-nya Afrika) Chef Ari pindah ke Hilton di ibu kota Republik Ceko, Praha pada tahun 1997 setelah Chef Roberto memintanya bergabung kembali.

Karirnya mulai melejit lagi pada tahun 2006, ketika ia bekerja untuk Hotel Mandarin Oriental, Praha. Ia menjadi orang kedua di kitchen, atau sous chef de cuisine (wakil kepala chef). Sekali lagi keberuntungan memang berpihak kepada Chef Ari, selang dua bulan bekerja di sana, executive chef atau kepala chef-nya mengundurkan diri, peluang besar untuk ia mengisi posisi itu.

Manajemen Hotel Mandarin Oriental pun berbicara pada Chef Ari untuk mencobanya mengisi posisi executive chef. Tidak hanya keberuntungan yang membuatnya berada di posisi itu, ketekunan dan kerja kerasnya membuktikan kemampuan yang layak. Tidak beberapa lama setelah melihat hasil kerjanya, manajemen hotel pun resmi mengangkat Chef Ari di posisi puncak koki itu pada tahun 2007 hingga tahun 2009.

Sebelum menjadi executive chef di Hilton Prague Old Town seperti sekarang, Chef Ari Munandar memiliki batu loncatan karir yang tidak biasa. Setelah kepindahannya ke restoran Zinc di Hilton Prague Hotel, namanya sempat ramai diperbincangkan di media setempat.

Sebelum kepindahannya, jejaring hotel Hilton memiliki restoran bernama Maze yang dikelola koki kondang yang menjadi pesohor dari Inggris, Gordon Ramsay. Tanpa diduga, Ramsay menarik Maze dari Hilton yang membuat Chef Ari pun pindah ke tempat mereka.

Saat proses perpindahan Chef Ari ke Hilton, tanpa diduga-duga Maze yang akan ditutup itu mendapat bintang Michelin. Anugerah dan penghargaan paling bergengsi dunia kuliner. Di Republik Ceko, sebelumnya hanya ada satu rumah makan yang mendapat bintang Michelin, yaitu Hotel Four Seasons.

Hal inilah yang membuat publik ramai memperbincangkan nama Chef Ari, ketika mereka ingin tahu bagaimana restoran di Hotel Prague Old Town di bawah kepemimpinannya.

Mengangkat Masakan Indonesia di Kancah Global

kepala chef
Ilustrasi chef memasak di kitchen.

Sebagai pemimpin di salah satu restoran terbaik di Eropa, tidak lantas membuatnya melupakan masakan khas tanah air. Sebagai pemimpin dapur, Chef Ari sering memasukkan beberapa resep Indonesia ke menu rumah makan yang pernah ia kepalai. Apalagi di Mandarin Oriental memang berciri khas masakan Timur, sehingga mudah bagi Chef Ari menyisipkan menu Indonesia, seperti mi goreng atau sop buntut.

Selama 18 tahun bekerja di Eropa, Chef Ari selalu mencantumkan makanan Indonesia di daftar menu. Ia menyebutkan bahwa nasi goreng selalu menjadi best seller di setiap restoran. Ia pun memasukkan makanan khas Indonesia lainnya dalam daftar menu fine dining, seperti soto ayam, ayam bakar, cumi isi saus pesmol, sapi lada hitam, dan udang goreng mentega.

Chef Ari menjelaskan bahwa beberapa tahun belakangan ini makanan dan restoran Asia makin populer di sana, sehingga kehadiran chef asia semakin bisa diterima.

Chef Ari pun dikenal mengkampanyekan tempe ke daftar menu di restoran-restoran Eropa yang pernah mempekerjakannya. Chef Ari menjelaskan bahwa tempe bukan menu baru di Eropa, makanan itu masuk daftar menu vegan food. Jadi tempe hanya dikenal oleh tamu vegetarian.

Di dalam sebuah acara promosi kuliner di Belanda bernama Temp(e)tation restoran Bali James, Breda, menjadi ajang pertama kalinya Chef Ari Munandar memperkenalkan tempe di kancah internasional. Bersama dengan dua chef Indonesia lainnya, Jimmy Lo Hamzah dari Belanda dan Yudi Yahya dari Belgia, memamerkan kelihaian mereka mengolah tempe.

Di event tersebut Chef Ari menyajikan Ravioli Tempe Mangiami. Ravioli, makanan khas Italia itu pun diisi dengan potongan tempe. Ia juga membuat Sparkling Seaworld, tempe yang disajikan bersama ikan dengan saus tiram.

Tidak Pernah Bermimpi Jadi Chef

Chef Ari Munandar instagram
Tangkapan layar instagram @chefarimunandar dan foto ketika bekerja. (Sumber foto: travel.tempo.co)

Kota Praha mengenal Chef Ari sebagai Chef Indonesia atau Asian Chef. Pria kelahiran Purwokerto, 20 Februari 1971 ini masuk ke dalam daftar 16 chef terbaik di Praha versi majalah Dolce Vita. Selama kepemimpinannya, Mandarin Oriental masuk daftar 10 restoran top di Praha pilihan para ahli dan Hilton masuk 10 restoran top di Praha oleh majalah Euro.

Pencapaian Chef Ari selama ini nyatanya tidak pernah terbayangkan olehnya. Sejak kecil ia tidak pernah membayangkan untuk menjadi seorang koki. Saat duduk di bangku sekolah menengah atas di Purwokerto, Chef Ari menyadari bahwa ia lemah di pelajaran seperti matematika dan kimia, yang membuatnya memutuskan masuk masuk ke sekolah hospitality.

Ibunya dulu berjualan katering kecil-kecilan di Purwokerto, sehingga ia memutuskan untuk memilih bidang manajemen perhotelan di pilihan pertama dan kitchen di pilihan kedua. Namun, takdir meloloskannya ke pilihan kedua. Kemampuan memasak yang dimilikinya sekarang sangat mungkin diturunkan oleh ibunya, dengan pengembangan dan kreasi yang membuatnya mencapai puncak karir di Eropa.

Nasib baik memang tidak datang dari langit begitu saja, chef Ari menjalaninya dengan kerja keras. Ia tidak gampang puas sebagai pekerja biasa dan bekerja delapan jam sehari. Perlahan, ia menemui tantangan dan menaklukannya dengan baik.

Bangga Menjadi Orang Indonesia dan Kembangkan Diri Tanpa Henti

sayuran
Ilustrasi chef harus bekerja dengan penuh semangat dan menyelesaikan setiap tantangan yang dihadapi

Bekerja dengan sungguh-sungguh adalah kunci Chef Ari Munandar untuk bisa mencapai posisinya seperti saat ini. Tidak ada yang menghambatnya untuk menggapai masa depan yang lebih baik, karena ia peka terhadap kesempatan dan mengamati apa yang terjadi.

Saat pertama kali Chef Ari memimpin dapur di Hotel Mandarin Oriental, selama sebulan Ia tidak banyak berbicara. Ia hanya melihat para koki memasak. Ia melihat kokinya salah dalam memasak consomme (semacam sup kaldu). Chef Ari pun memiliki cara lain dalam memberi tahu koki bawahannya untuk memperbaiki kesalahannya itu, ia tidak pernah secara langsung memarahi.

Cara yang ia lakukan adalah meminta mereka untuk memasak bersama. Setelah selesai, ia bertanya dan meminta pendapat kepada mereka tentang consomme siapa yang lebih bagus.

Saat kokinya menjawab bahwa buatan Chef Ari lebih bagus, ia langsung berkata, “Nah, besok kita buat consomme yang seperti ini,” jelas Chef Ari dalam sebuah wawancara.

Sebuah kutipan kalimat Chef Ari yang sangat menarik adalah, “Saya orang Asia, mengajari orang Eropa masak makanan Eropa di Eropa,” kutipan kuat yang membuktikan bahwa siapa pun dapat menjadi hebat tanpa memandang ia berasal dari Negara mana pun.

Dari kisah inspiratif Chef Ari ini, dapat kita simpulkan bahwa siapapun dapat mencapai hasil maksimal jika melakukannya dengan sungguh-sungguh tanpa takut gagal.

Bagaimana sobat berkarir.id, apakah kisah ini cukup menginspirasimu? Jika kamu memiliki pengalaman perjuangan yang sama, silakan tulis di kolom komentar. Jangan lupa bagikan kisah ini ke teman-temanmu dan ikuti terus kisah inspiratif dari berkarir.id, ya!

amanda cole

Amanda Cole: Sukses dan Kaya di Usia Muda Berkat Sayurbox Miliknya

Siapa sangka ide menjual sayur dan buah segar dari para petani langsung ke konsumen melalui e-commerce bisa membawa namanya masuk daftar Forbes Under 30 kategori Industri, Manufacturing & Energy 2019. Ialah Amanda Susanti Cole, perempuan kelahiran Jakarta, 22 Juni 1990 ini berhasil membangun Sayurbox hingga memiliki 50.000 lebih pelanggan dan 1000 pengiriman sayur dan buah dalam sehari.

Proses lahirnya Sayurbox pada tahun 2016 di tangan Amanda tidak lepas dari ketekunan dan niat baiknya dalam memecahkan masalah rantai distribusi panjang hasil panen petani. Tidak jarang alur distribusi panjang membuat pendapatan para petani menjadi rendah atau panen terbuang sia-sia. Masalah ini terpikirkan oleh Amanda setelah Ia melihat secara langsung kondisi para petani di lahan milik keluarganya.

Bagaimana Amanda menjalankan secara totalitas startup ini setelah ia berhenti menjadi karyawan swasta di Jakarta? Dan seperti apa koordinasi dengan para mitra petani dan 80 karyawan Sayurbox yang membawa namanya menjadi sosok inspiratif muda di Indonesia? Simak cerita lengkapnya khusus untuk sobat berkarir.id di bawah ini.

Amanda Cole, Terobosan Yang Membuahkan Manfaat

Sayurbox hadir bukan tanpa disengaja. Semua berawal dari kegelisahan Amanda tentang isu petani yang tidak sedikit membuat hatinya miris. Dalam sebuah wawancara yang dimuat di patamar.com, Amanda Cole menceritakan bagaimana awal mula Sayubox tumbuh.

Setelah lulus dari Universitas Manchester di Inggris, Ia pulang ke Jakarta dan bekerja untuk perusahaan swasta dan membantu membuat co-working space. Setelah dua tahun bekerja, Ia menyadari bahwa Ia ingin membuat sesuatu yang berbeda, sesuatu yang membuatnya ingin berkembang.

Keluarga Amanda memiliki tanah yang berjarak 80 km (50 mil) dari Jakarta. Ia berkunjung ke sana dan di sana lah perjalanan barunya bermula. Ia bertemu dengan Misto, salah satu petani singkong yang menjual hasil panen singkongnya ke tengkulak (pembeli hasil panen untuk dijual lagi ke pasar). Meskipun tanaman singkong mudah ditanam, harga yang tawarnya rendah dan hanya dapat dipanen setiap enam bulan sekali, sehingga omsetnya pun kecil.

Amanda berbincang dengan Misto, mendengarkan, dan hingga akhirnya ikut mencari solusi yang lebih baik. Amanda mulai melakukan riset dengan menanyakan ke restoran dan konsumen tentang kebutuhan mereka akan produk sayur dan buah segar yang jarang mereka konsumsi.

Amanda pun mulai membayangkan apakah memungkinkan untuk distribusi hasil petani langsung ke konsumen tanpa perantara tengkulak, sehingga harga jual langsung dapat dirasakan para petani.

Kemudian Ia bekerja sama dengan Misto membuat greenhouse dan mengubah lahan itu menjadi lahan kangkung. Dalam tiga bulan, dengan sedikit ilmu dan praktik, Amanda dan Misto memanen kangkung pertama mereka dan langsung dijual ke restoran. Berjalan dengan baik, mereka sadar bahwa permintaan terhadap kangkung cukup banyak dan dibayar lebih tinggi dibandingkan dengan harga singkong yang ditanam di lahan yang sama sebelumnya.

Tidak berselang lama setelah itu, Amanda pun bertemu dengan Rama Notowidigdo yang kemudian menjadi co-founder dan penasihatnya. Waktu itu Rama adalah kepala produk di perusahaan logistik dan perjalanan GoJek. Mereka berdiskusi bersama dan saling berbagi ide untuk mencari solusi dalam membantu para petani.

Untungnya, Rama Notowidigo juga memiliki ketertarikan di bidang pertanian. Sehingga visi dan misi yang mereka miliki pun sejalan, tentang bagaimana cara membantu petani dalam mendistribusikan hasil panennya langsung ke para konsumen tanpa perantara tengkulak.

Kerja sama Amanda dan Rama terus berlanjut dan telah mengarah ke pengembangan yang lebih luas lagi, ditambah saat itu Misto telah menjadi community leader. Amanda pun menyadari bahwa Ia dapat membantu para petani lokal menanam tanaman sesuai permintaan di lahan mereka, sekalipun Amanda tidak memiliki hak atas lahan itu.

Proses awal Sayurbox muncul pertama kali di platform media sosial Instagram (yang kini memiliki sebanyak 403.000 followers). Ketika permintaan terus meningkat, Amanda beralih ke situs web, hingga pada akhirnya aplikasi sayurbox dengan slogan “Klik Panen Kirim” tersedia di Playstore dan App Store.

sayurbox
Tangkapan layar aplikasi Sayurbox di Playstore dan App Store

Dari Sayurbox hingga Forbes Under 30

sayurbox
Tangkapan layar instagram dan Website Sayurbox

Satu tahun pasca kelahirannya, pada tahun 2017 Sayurbox menggaet juara startup Seedstars Jakarta dengan mengajak kerja sama 300 perkebunan. Sayurbox menjadi sebuah platform online yang mengusung konsep bisnis farm-to-table. Startup ini menyediakan bahan segar dan produk sehat organik langsung dari petani dan produsen lokal Indonesia.

Penggunaan bahan makanan organik dan serba hijau telah menjadi gaya hidup sehat masyarakat urban. Hal ini berdampak pada meningkatnya permintaan pasar produk-produk organik. Dengan melihat kondisi pasar ini dan sekaligus ingin membantu masalah petani lokal, Amanda Susanti Cole melahirkan Sayurbox sebagai solusi cerdas.

Sistem pemesanan yang diusung Sayurbox adalah pre-order (PO) atau pemesanan di depan. Sistem PO dipilih untuk meminimalisir jumlah bahan segar yang terbuang.

Setelah konsumen memesan sayur dan buah yang diinginkan, Sayurbox akan melakukan penjumlahan pesanan konsumen dan menginformasikan kepada petani mitra jumlah bahan segar yang harus dipanen. Bahan segar yang baru dipanen kemudian dikirimkan ke hub Sayurbox dan segera dikirimkan ke konsumen sesuai pesanan.

Saat ini, Sayurbox telah melayani lebih dari 8000 konsumen di area Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan Depok. Jumlah ini terus bertambah setiap bulannya dan sudah menawarkan 300 jenis sayuran dan buah-buahan. Dan telah memiliki 50 mitra petani yang tergabung di dalamnya.

Model bisnis farm-to-table Sayurbox ini membuat banyak mata investor tertuju. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Sayurbox mendapatkan pendanaan dari Patamar Capital dan beberapa investor lainnya. Perolehan seed funding ini diperkirakan berkisar US$ 200- US$ 300 ribu atau sekitar 2,8 M- 4,1 M Rupiah (asumsi kurs dollar ke rupiah = Rp. 14.000).

Perkembangan Sayurbox pun berbanding lurus dengan prestasi yang diraih Amanda Cole. Pada tahun 2019 berkat terobosannya, Amanda berhasil masuk daftar Forbes Under 30 di kategori Industri, Manufacturing & Energy 2019. Forbes memberikan penghargaan ini karena melihat Sayurbox memberikan pengaruh signifikan bagi masyarakat, khususnya para petani lokal.

Modal Optimis Dan Konsisten

sayur dan buah
Ilustrasi petani memanen sayur dan buah. Amanda dan tim Sayurbox memiliki konsistensi dalam menjaga kualitas bahan organiknya.

Perempuan 30 tahun ini memang tak pernah terpikir pada akhirnya bisnis yang dijalankan memiliki nama dan sebesar seperti sekarang ini.

Bisnis yang bergerak di bidang pertanian dan perkebunan berbasis teknologi seperti Sayurbox tidak selamanya berjalan mulus. Tantangan dari sisi kualitas produk yang berasal dari hasil bumi sangat bergantung pada banyak faktor, salah satunya alam. Produk sayur dan buah sangat bergantung pada cuaca dan tidak menutup kemungkinan dapat mengalami gagal panen.

Dalam mempertahankan supply-chain yang sustainable dan berkelanjutan, Sayurbox melakukan pendekatan yang baik dengan petani lokal. Ia membangun kerjasama sebagai mitra dan Sayurbox bertanggung jawab memberikan edukasi kepada petani agar menghasilkan produk dengan kualitas yang unggul.

Namun membangun relasi yang baik tidaklah cukup. Amanda lantas memberikan literasi penggunaan teknologi informasi kepada petani lokal. Tujuannya agar para mitra dapat terbiasa dengan perkembangan teknologi dalam mengupayakan pendekatan sosial dengan konsumen.

Tentu Sayurbox juga melakukan proses pemilihan mitra atau petani lokal secara selektif. Pada awalnya Sayurbox langsung melihat secara langsung calon mitra dan menargetkan beberapa petani lokal yang cocok.

Sayurbox telah memiliki standar atau SOP dalam pemilihan mitranya seperti, pemanenan yang bebas pestisida, memiliki sertifikat organik, dan melihat bagaimana proses pendistribusian produk yang mereka biasa lakukan. Tidak sedikit pula beberapa calon mitra dan petani lokal mendatangi Sayurbox untuk menawarkan produk hasil bumi terbaik mereka.

Konsistensi dalam menjaga kualitas menjadi kunci bagi Amanda Cole dalam mempertahankan kepercayaan konsumen. Karena tidak jarang beberapa konsumen merasa kurang yakin dengan kualitas kematangan buah yang hanya terlihat dari gambar. Pentingnya menjaga kepercayaan ini perlu dikembangkan lagi bagi Sayurbox ke depannya.

Ide Sesegar Sayur dan Buahnya

buah
Ilustrasi buah lemon segar. Amanda memiliki keinginan untuk membantu distribusi bahan organik dari petani lokal langsung ke rumah konsumen tanpa ribet.

Sayurbox lahir karena keprihatinan Amanda atas besarnya disparitas harga sayur dan buah di tingkat petani sebagai produsen dengan konsumen. Banyak lapisan dan mata rantai distribusi yang harus dilalui para petani hingga ke konsumen yang menimbulkan masalah dalam penjualan produk pertanian.

Salah satu masalah yang dirasakan oleh cukup banyak petani pedesaan adalah, tingginya harga sayur dan buah di tingkat konsumen tidak bisa dinikmati oleh petani. Hal ini dikarenakan para tengkulak biasanya mendapat jatah margin yang lebih besar, ataupun di dalam mata rantai yang panjang akan menambah harga jual yang menguntungkan distributor.

Tak hanya mengambil untung, keterangan salah satu Co-Founder Sayurbox, Metha Trisnawati mengungkapkan, beberapa oknum tengkulak kerap menghambat informasi dan data bagi para petani untuk berkembang. Akibatnya, informasi tentang kebutuhan masyarakat urban tidak tersampaikan jelas kepada para petani. Padahal, informasi pasar akan sangat berguna bagi kesejahteraan petani.

Amanda menyebutkan bahwa tujuannya mendirikan Sayurbox adalah untuk menjadi leading dalam penyuplai produk segar dan organik di Indonesia dan sukses di Asia Tenggara. Amanda pun berkeinginan untuk membentuk pengalaman berbelanja baru bagi kostumer, di mana mereka dapat secara transparan mengetahui dari mana asal produk segar ini berasal.

Amanda Cole pun berkeinginan untuk fokus dalam pengembangan teknologi pertanian untuk membantu petani lebih efisien dibanding saat ini. Selain memang harapan Amanda untuk mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dalam membantu petani dan penyuplai, Ia percaya bahwa potensi Sayurbox memang tidak terbatas.

Jadi Solusi Memutus Mata Rantai Covid 19

Sayurbox menjadi salah satu solusi masyarakat untuk memutus mata rantai virus Covid-19 dengan berbelanja sayur lewat online. Amanda tidak menyangka bahwa perusahaan yang Ia dirikan pada tahun 2016 ini secara tidak langsung telah mendukung kebijakan pemerintah agar masyarakat tetap berada di rumah selama masa penyebaran pandemi COVID-19.

Sayurbox menjadi pilihan untuk menyediakan kebutuhan masyarakat secara online dengan slogan “klik, panen, dan kirim” tanpa repot keluar rumah dan tinggal #dirumahsaja. Kemudahan yang ditawarkan Sayurbox sejalan dengan anjuran pemerintah yang mengharuskan konsumen untuk tidak keluar rumah.

Meskipun demikian, Amanda dan tim tetap memahami bahwa Sayurbox juga menghadapi tantangan yang cukup besar dalam mempertahankan kepercayaan masyarakat dari segala segi, baik teknis maupun non teknis.

Sukses di Usia Muda Bisa Jadi Siapa Saja

sayur
Ilustrasi sayuran segar. Membantu menaikan taraf hidup petani dengan memotong rantai distribusi panjang hasil bumi, adalah dasar dari berdirinya Sayurbox oleh Amanda Cole.

Kepedulian, konsistensi, dan ketekunan. Tiga hal yang bisa dicatat dari seorang Amanda Susanti Cole dalam melahirkan Sayurbox. Tidak banyak anak muda yang mau berbisnis dengan dasar kepedulian antar sesama. Suatu perubahan tidak akan bisa terjadi tanpa adanya keinginan saling membantu.

Dari Amanda kita belajar bahwa sukses adalah tujuan akhir, tetapi proses untuk membantu kesulitan dan memberikan kemudahan bagi orang lain adalah sebuah landasan untuk tetap bergerak.

Bagaimana sobat berkarir.id, apakah sudah mulai tertantang di usia muda ini untuk bergerak lebih jauh lagi? Semoga cerita dari sosok inspiratif Amanda Susanti Cole ini dapat menjadi contoh bahwa sukses di usia muda tidak harus menjadi karyawan dan ide bisa muncul di mana saja. Yang terpenting adalah bagaimana kamu melakukannya dengan serius, tekun, dan konsisten.

Apakah ada pertanyaan tentang kisah inspiratif ini? Jika ada, tulis komentarmu di kolom komentar ya, dan jangan lupa bagikan ke teman-temanmu.

surat lamaran kerja

Seberapa Pentingkah Surat Lamaran Kerja Ketika Melamar?

Fungsi surat lamaran kerja:

  • Surat Lamaran Kerja Bukti Tertulis Pengajuan Pekerjaan
  • Surat Lamaran Kerja Bahan Pertimbangan Penerimaan Pekerja
  • Surat Lamaran Kerja Memberikan Kesan Profesional
  • Surat Lamaran Kerja Menyajikan Informasi yang Luput Dari Resume Formal
  • Surat Lamaran Kerja Meyakinkan Segala Hal Dalam Daftar Kredensial

Diibaratkan kapal yang berlayar, nakhoda menjadi sosok yang paling penting untuk membawa kapal menuju tujuan. Sebagus dan sekuat apapun kapal yang berlayar, akan mengambang di tengah lautan tanpa tujuan jika tidak memiliki seorang nakhoda.

Begitu pun ketika melamar pekerjaan. Sebagus apapun resume, CV, atau portofolio yang kamu miliki, tanpa adanya surat lamaran kerja, semuanya tidak akan pernah sampai ke perusahaan yang kamu tuju. Surat lamaran kerja sama halnya dengan nakhoda yang memimpin sebuah kapal di tengah lautan, sangat berpengaruh.

Namun, masih sangat disayangkan hingga saat ini sebagian para calon pekerja tidak menganggap surat lamaran kerja bukan sesuatu yang penting. Beberapa di antaranya terkadang hanya menyiapkan satu jenis surat lamaran kerja saja, dengan template yang itu-itu saja. Hal ini memungkinkan kamu terjebak dalam kesalahan fatal ketika melamar pekerjaan.

Tapi, bagaimana jika perusahaan memang tidak mencantumkan berkas surat lamaran kerja sebagai syarat pendaftaran di informasi lowongannya?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, ada baiknya jika kamu memahami apa itu surat lamaran kerja dan seberapa pentingnya berkas ini. Berikut tim berkarir.id telah merangkumnya khusus untukmu:

Surat Lamaran Kerja Bukti Tertulis Pengajuan Pekerjaan

membuat surat lamaran kerja
suLuangkan waktumu untuk membuat surat lamaran kerja yang bagus dan efektif

Kebanyakan para pencari kerja (job seeker) tidak memandang penting cover letter atau surat lamaran kerja. Sebagian besar masih menganggap curriculum vitae (CV), resume, dan portofolio adalah segalanya. Tapi tahukah kamu bahwa apa sebenarnya fungsi cover letter itu?

Pada umumnya, surat lamaran kerja atau cover letter itu adalah surat pengantar yang menyoroti tentang pencapaian yang pernah kamu dapatkan selama di dunia akademik hingga dunia kerja. Surat ini juga menjelaskan bagaimana pencapaian itu cocok untuk lowongan kerja yang akan dilamar.

Dengan adanya surat lamaran kerja yang kamu sertakan akan mempermudah recruiter melihat tujuan dan kualifikasimu dalam posisi yang mereka butuhkan. Sehingga recruiter tidak butuh waktu lama melihat berkas-berkas lainnya.

Surat lamaran juga akan menambahkan rincian tentang kelebihanmu yang disertakan dalam resume. Oleh karena itu, surat lamaran kerja pun sering dimanfaatkan oleh para recruiter untuk  membedakan kandidat dengan kualifikasi yang serupa.

Surat lamaran kerja difungsikan sebagai dokumen tertulis atas pengajuan pekerjaan. Melalui surat lamaran, terdapat beberapa lampiran yang biasanya disertakan seperti photo copy atau scan KTP, surat ijazah terakhir, pengalaman kerja, surat rekomendasi, dan lain sebagainya. Dokumen ini menjadi pengantar kamu ke calon perusahaan, sehingga dokumen ini amat penting.

Apakah terbayangkan jika kamu mengirim semua bahan-bahan yang disebutkan di atas tanpa dilampirkan dengan surat lamaran kerja? Bisa saja CV, resume, portofolio, dan bahan-bahan lainnya mendarat di tempat sampah recruiter tanpa tujuan yang jelas.

Surat Lamaran Kerja Bahan Pertimbangan Penerimaan Pekerja

kerja
Recruiter akan mempertimbangkan kualitas surat lamaranmu jika terdapat kandidat lain yang memiliki bobot pengalaman kerja yang serupa

Perusahaan yang membutuhkan karyawan dengan posisi yang strategis melakukan seleksi yang ketat. Para kandidat yang beragam latar belakang akan bersaing untuk satu posisi. Dengan latar belakang yang beragam dan ketatnya persaingan mengharuskan para recruiter menimbang-nimbang berbagai dokumen yang diajukan pelamar.

Di situasi seperti ini yang membuat surat lamaran kerja berperan penting. Maka dari itu kamu dituntut untuk dapat membuat surat lamaran kerja dengan baik dan benar. Dan juga harus terlihat unggul (stand out), agar lamaran yang kamu ajukan tidak sia-sia.

Dapat dipastikan bahwa surat lamaran kerja merupakan senjata ampuh untuk menunjukkan sisi terbaikmu di mata perusahaan. Cover letter yang baik menghasilkan ketertarikan. Para recruiter pada umumnya mencoba untuk menjaga proses seleksi berkas pelamar dengan ramping dan cepat.

Jika surat lamaran kerjamu tidak terlihat menjanjikan, sisa aplikasi (CV, resume, portofolio,dsb)  akan mendapatkan waktu yang hanya sepintas. Tetapi jika surat itu menarik dan berbeda, recruiter akan dengan senang hati menginvestasikan waktu dan usaha dalam pemeriksaan lebih detail.

Intinya, jika kamu yakin dengan kemampuan dan pengalamanmu tentang suatu posisi kerja, maka investasikan waktumu untuk menulis surat lamaran kerja dengan sungguh-sungguh. Selalu pertimbangkan jika kamu berada pada posisi di mana kompetitor lain disandingkan dengan nilai CV yang sama denganmu. Surat lamaran kerja menunjukkan perbedaanmu.

Surat Lamaran Kerja Memberikan Kesan Profesional

wawancara formal
Surat lamaran kerja yang bagus akan membuatmu terlihat lebih profesional dibandingkan kandidat lainnya

Surat lamaran kerja menjelaskan bahwa kamu memang menginginkan posisi yang dilamar di perusahaan tersebut. Tunjukkan keinginanmu dengan mengirimkan lamaran seefektif dan sebaik mungkin. Selain menyiapkan berkas pendukung kemampuan dan pengalamanmu, kamu pun perlu menuliskan surat lamaran kerja yang kuat.

Surat lamaran kerja dapat mem-framing dirimu menjadi sosok yang profesional dan menguasai posisi yang dituju. Dokumen pengantar ini membantu mengarahkan perhatian recruiter ke highlight dan spesialisasimu yang tercantum dalam resume.

Jika kamu bersaing dengan kandidat lain dengan selisih perbandingan yang tipis, sangat memungkinkan surat pengantar mempengaruhi recruiter untuk memilih mempekerjakanmu dibanding dengan yang lain.

Surat Lamaran Kerja Menyajikan Informasi yang Luput Dari Resume Formal

Surat lamaran kerja menyajikan informasi yang tidak termasuk dalam resume formal. Karena tidak menutup kemungkinan jika sebuah surat lamaran kerja dapat digunakan untuk mengingatkan recruiter tentang siapa dirimu. Sebuah hal yang sangat memungkinkan jika recruiter mengingat sesuatu tentang dirimu, baik itu mantan rekan di perguruan tinggi, mantan rekan satu tim kerja, atau bahkan teman lama yang telah lama berpisah.

Surat lamaran kerja memiliki kekuatan dari cara bertutur untuk menceritakan kemampuan dan pengalaman. Keluwesan narasi dari dokumen inilah yang membedakannya dengan resume atau CV. Kamu dapat menulis sesuatu yang unik di luar dari yang terangkum dalam dokumen CV, sehingga recruiter memiliki penilaian lain dalam melihatmu.

Seperti penjelasan di atas, bahwa tidak ada yang tidak mungkin bagi para recruiter dapat mempertimbangkan dirimu dengan alasan asal daerah, kampung halaman, atau bahkan alumni sekolah yang sama. Kamu harus dapat menulis dengan detail dan ringkas mengenai siapa dirimu dan apa yang bisa kamu tawarkan.

Surat Lamaran Kerja Meyakinkan Segala Hal Dalam Daftar Kredensial

menulis
Menulis surat lamaran kerja yang baik, menunjukkan sisi terbaikmu yang tidak terlihat pada lembaran resume atau CV

Bagaimana agar recruiter percaya apa yang tertulis di resume, CV, atau portofolio yang dilampirkan benar-benar kamu kuasai? Atau ketika di catatan resumemu terdapat pengalaman yang tidak saling berdekatan satu dengan lainnya, bagaimana recruiter mengetahui kamu benar-benar berpengalaman?

Tentunya kesenjangan ini dapat terjawab ketika proses wawancara, sedangkan pada tahap awal, surat lamaran kerja berperan penting dalam menjelaskan hal tersebut. Surat lamaran kerja menambahkan kehidupan dan dimensi dalam daftar kredensialmu.

Selain itu, kamu dapat menjelaskan secara naratif pengalaman-pengalaman yang tercantum di dokumen riwayat kerjamu dalam surat lamaran kerja. Kemampuan menulis naratif dalam surat lamaran kerja ini membutuhkan kemampuan yang tidak mudah. Perlu melatih diri dengan baik setiap harinya.

Surat Lamaran Kerja Kerja Sama Pentingnya Dengan CV atau Portofolio

surat lamaran kerja
Surat lamaran kerja memiliki fungsi yang penting, setara dengan CV, resume, dan portofolio

Surat lamaran kerja mengatur nada bicara layaknya berkomunikasi. Ketika kamu berjalan ke sebuah ruangan, tersenyum, dan mengulurkan tangan untuk berjabat tangan, kamu sudah membuat kesan pertama yang baik. Bahkan, sebelum kamu mengatakan sesuatu, pakaian, langkah, ekspresi, dan sebagainya sudah menetapkan sifat interaksimu dan menunjukkan langkah ke depan yang jelas.

Surat lamaran kerja melakukan hal yang sama. Suaramu dan irama kalimat yang kamu gunakan akan berbicara banyak tentang dirimu, bahkan sebelum manajer mencari tahu lebih jauh tentangmu.

Setelah membaca penjelasan di atas, kamu pasti akan mengetahui fungsi surat lamaran kerja secara lebih detail. Meskipun calon perusahaan tidak mencantumkan pengiriman surat lamaran kerja pada pengumuman lowongan, sebaiknya tetap kirimkan beserta syarat-syarat lainnya. Terkecuali jika proses lamaran calon perusahaan tersebut  menggunakan sistem website dengan kolom yang terbatas.


Bagaimana sobat berkarir.id, apakah sudah memahami betapa pentingnya surat lamaran kerja pada proses lamaran? Jika kamu ingin tahu bagaimana langkah-langkah membuat surat lamaran kerja, tim berkarir.id telah menyiapkannya. Jika ada pertanyaan, silakan ketik di kolom komentar dan bagikan artikel ini ke rekan-rekanmu, ya.

CV

Hal Yang Terlupakan Saat Melamar Pekerjaan, Update CV!

Langkah Melakukan Update CV:

  1. Update informasi pribadi
  2. Update Skills
  3. Hapus pengalaman kerja lawas
  4. Hapus informasi yang tidak relevan
  5. Ganti design & template CVmu
  6. Periksa ulang tulisanmu

Kamu bosan dengan pekerjaanmu yang sekarang? Ingin mencoba peruntungan dan melamar pekerjaan lain? Tapi tunggu dulu, apa CVmu sudah di-update?

Memastikan CVmu selalu up-to-date dan relevan akan mempersiapkanmu jikalau ada kesempatan pekerjaan yang terbuka. Kamu dapat dengan cepat dan sigap segera melamar pekerjaan tersebut tanpa harus sibuk memperbaiki CV terlebih dahulu.

Selain untuk mempersiapkanmu melamar pekerjaan, melakukan update terhadap CV juga berguna untuk me-review karir dan skill-mu dari tahun ke tahun. Hal ini penting dilakukan untuk menentukan langkah apa yang ingin kamu lakukan selanjutnya pada karirmu.

CV yang tidak dipersiapkan dengan baik juga akan menjadi penilaian yang buruk di mata recruiter pada saat kamu melamar pekerjaan. Karena recruiter akan memandang CV seorang pelamar sebagai cerminan diri si pelamar itu sendiri.

Lalu apa saja langkah yang harus kamu lakukan untuk mulai meng-update CV?

Langkah Pertama: Update Informasi Pribadi

Hal pertama yang harus kamu lakukan saat meng-update CVmu adalah perbaharui informasi pribadi. Ini berarti kamu dapat menambahkan, menghapus atau mengganti informasi pribadi yang sudah tidak relevan ataupun terlalu lawas.

Informasi pribadi yang dapat kamu update misalnya umur, nomor kontak pribadi, alamat email, alamat rumah, link media sosial, link portofolio, dan informasi lainnya yang telah berubah. Hal ini penting agar perusahaan dapat dengan mudah menghubungimu saat mereka membutuhkan informasi tambahan.

Update juga profil/deskripsi dirimu dan tulislah track-record pengalaman dan skill terbarumu. Kamu juga dapat menambahkan tentang passion, hobi dan jenis pekerjaan apa yang sedang menjadi targetmu sekarang.

Langkah Kedua: Update Skills

Selama perjalanan karirmu, pastinya kamu juga telah mendapatkan beberapa skill dan pengalaman baru. Baik itu melalui pekerjaan, pelatihan, sertifikasi, kegiatan kerelawanan ataupun kepanitiaan. Kamu dapat memasukan informasi-informasi baru tersebut dan menggabungkannya dengan informasi yang sudah ada yang kamu anggap masih relevan dan layak.

Pastikan skill-mu dari tahun ke tahun mengalami peningkatan atau bertambah. Untuk itu, penting bagimu untuk terus mengasah skill-mu. Karena jika kamu menargetkan sebuah jabatan yang tinggi, maka skill yang disyaratkan juga akan semakin sulit.

Jika kamu sedang merencanakan untuk berganti pekerjaan dan pindah dari perusahaanmu yang sekarang, refleksikanlah tentang kontribusi apa yang telah kamu berikan kepada perusahaan.

Pikirkan dengan matang pelajaran dan pengalaman apa yang telah kamu dapatkan selama kamu berada di posisi dan perusahaanmu saat ini. Lalu masukan informasi tersebut ke dalam CVmu.

Langkah Ketiga: Hapus Pengalaman Kerja Lawas

Langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah melakukan sortir terhadap pekerjaanmu yang sudah lawas. Buatlah batasan minimal tahun yang kamu anggap masih dalam batas wajar dan dapat dimasukan ke dalam CV.

Hal ini dilakukan agar CV terlihat rapi, singkat dan padat. Selain itu, hal ini juga berguna untuk menghemat space kosong yang berada di dalam cv. Jangan sampai CV terlihat ramai dan terlalu penuh dengan tulisan karena recruiter akan merasa enggan untuk membacanya.

Sebagai contoh, kamu dapat memasukan pengalaman kerjamu yang paling baru hingga tiga tahun ke belakang. Selanjutnya kamu dapat menghapus pengalaman kerja yang sudah lebih dari tiga tahun.

Hal ini menjadi penting karena kebanyakan dari recruiter tidak akan membaca secara detail semua yang kamu tulis di dalam CV. mereka hanya akan melakukan skim dan fokus terhadap pengalaman kerja yang terbaru.

Langkah Keempat: Hapus Informasi Yang Tidak Relevan

Buatlah CVmu menjadi seefisien mungkin. Hapus informasi-informasi yang sudah tidak lagi relevan. Misalnya, jika sebelumnya kamu pernah bekerja sebagai sales dan sedang ingin melamar pekerjaan sebagai visual designer, maka kamu tidak perlu memasukan pengalaman kerja tersebut.

CV yang menarik adalah CV yang ringkas, padat dan to the point. Dengan menghapus informasi yang tidak relevan, kamu juga akan menghemat space kosong di dalam CV sehingga CV menjadi lebih mudah untuk dibaca.

Langkah Kelima: Ganti Design & Template CVmu

Seiring perubahan zaman, trend CV yang dinilai acceptable pun dari tahun ke tahun ikut berubah. Dulu merupakan hal yang lumrah jika CV dibuat dengan cara tulis tangan di selembar kertas HVS. Atau membeli kertas CV yang sudah memiliki format yang dapat langsung kamu isi dengan tulisan tangan.

Namun, sekarang perusahaan sudah tidak ada yang akan mau menerima lamaran dengan bentuk seperti itu. Kini CV dapat dibuat dengan mesin CV maker atau mendesainnya sendiri dengan photo editor. Bagaimanapun caranya, design dan template CVmu harus terlihat kreatif dan unik.

Kamu dapat melakukan riset melalui internet sebelumnya dan mencari design dan template CV yang sedang tren saat ini.

Langkah Keenam: Periksa Ulang Tulisanmu

Jika langkah di atas telah kamu lakukan, kini selanjutnya adalah pastikan tidak terdapat kesalahan pada penulisan di dalam CVmu. Perbaiki setiap typo dan tanda baca yang salah. Hal ini penting untuk berjaga-jaga jika recruiter memeriksa CVmu secara detil.

Hal ini menjadi penting karena kesalahan penulisan pada CV akan mencerminkan kepribadian yang negatif. Dan hal tersebut akan meninggalkan kesan pertama yang buruk di mata recruiter.

Update Juga Profilmu!

Setelah kamu melakukan update pada CVmu, jangan lupa untuk update juga informasi dan profil terbarumu di Linkedin dan portal pencari kerja online lain. Karena tidak hanya CV, profilmu di media lain juga akan berpotensi dilihat oleh recruiter.

Apakah tulisan ini membantumu? Tinggalkan pesan dan pertanyaanmu di kolom komentar dan jangan lupa untuk membagikan tulisan ini ke teman-temanmu, ya!

perhotelan

Langkah-langkah yang Harus Disiapkan Untuk Bekerja di Dunia Perhotelan

  • Langkah Pertama: Memiliki Pengetahuan dan Skill di Dunia Perhotelan
  • Langkah Kedua: Attitude yang Baik
  • Langkah Ketiga: Melatih Disiplin Diri
  • Langkah Keempat: Taat Aturan Kerja
  • Langkah Kelima: Jadilah Pribadi yang Baik
  • Langkah Keenam: Berpenampilan Rapi

Bekerja di dunia perhotelan memang memiliki suka duka yang beragam. Beberapa orang menganggap bahwa bekerja di dunia perhotelan kurang menarik dan tidak menjanjikan. Padahal, tren pariwisata pada tahun 2019 sedang naik daun, berpengaruh pada terbukanya peluang besar bagi anak muda yang kompeten.

Perkembangan dunia perhotelan dapat terlihat dengan semakin banyaknya hotel dan layanan hospitality yang bermunculan. Hal ini pun berpengaruh pada daya serap para pekerja di industri hospitality, dengan semakin banyaknya lowongan pekerjaan yang tersedia bagi lulusan sekolah perhotelan.

Terlepas dari tingginya permintaan pekerja, ternyata masih sedikit sekali tenaga ahli di bidang perhotelan yang mumpuni. Perkembangan industri perhotelan semakin berkembang, namun daya serap pekerjanya rendah, sebagai contoh di Kota Yogyakarta.

Dengan permintaan yang tinggi namun dengan sumber daya yang sedikit, tentu akan sangat menguntungkan bila kamu memiliki pendidikan di bidang perhotelan. Kamu dapat menjadikan ini sebagai peluang bagus untuk meniti karir di industri perhotelan. Kamu akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi di mata HRD.

Bagi kamu yang tertarik dengan industri perhotelan dan ingin mempersiapkan profesi di dunia ini, penting bagimu untuk membaca artikel ini hingga selesai. Bekerja di industri perhotelan memberikan keuntungan yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya. Jadi, apa saja langkah penting yang kamu siapkan untuk berkarir di dunia perhotelan?

Langkah Pertama: Memiliki Pengetahuan dan Skill di Dunia Perhotelan

staff restoran
Ketika memiliki pengalaman industri perhotelan yang mumpuni, ini akan dapat memudahkanmu berkarir di dunia ini ke depannya

Kemampuan untuk bekerja secara profesional tentu mengharuskan kamu menguasai skill di dunia yang akan kamu geluti. Sebagaimana mestinya meniti sebuah karir profesional, tentunya dengan mendapatkan pelatihan dan sertifikasi dari sekolah perhotelan resmi akan memberikan berbagai keistimewaan jika dibandingkan dengan hanya memiliki kemampuan secara otodidak.

Dengan belajar di sekolah perhotelan, kamu tidak hanya belajar tentang industri perhotelan saja. Namun, kamu juga akan mendapatkan berbagai materi yang meningkatkan kemampuan personal. Kamu akan diasah kemampuan berbahasa asing, manajemen, dan juga bisnis.

Sekolah perhotelan juga memberikan pelatihan soft skill seperti kemampuan komunikasi dan multi-tasking, menyesuaikan dengan dunia perhotelan yang menuntut kamu untuk bisa fokus dalam banyak hal dalam satu waktu. Ketika lulus dari sekolah perhotelan, dapat dipastikan kamu menjadi lulusan yang serba bisa.

Keunggulan lainnya ketika kamu menjadi lulusan di sekolah perhotelan adalah pengalaman kerja lapangan yang bisa didapatkan ketika on the job training. On the job training (OJT) bisa disamakan dengan magang, karena telah diatur dalam Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan khususnya pasal 21-30 dan diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi no. Per.22/Men/IX/2009 tentang Penyelenggaraan Pemagangan di Dalam Negeri.

Tentunya OJT akan memberikanmu pengalaman praktek langsung di industri perhotelan yang memungkinkan kamu dapat melanjutkan kontrak kerja setelah lulus di lokasi tersebut. Selain itu, OJT pun meningkatkan kemampuan dan keterampilanmu dengan jelas, mengamati, melihat, dan mengerjakan sendiri setiap job desc di bawah bimbingan supervisor.

Langkah Kedua: Attitude yang Baik

pekerja hotel
Bekerja dengan attitude yang tinggi tentu memberikan hasil kerja yang lebih baik

Setiap pekerja di industri perhotelan menjadi wajah kualitas dari hotel tersebut. Apapun posisi petugas hotel harus memiliki attitude yang baik serta berlaku ramah kepada siapa pun di lingkungan kerja. Attitude yang baik dapat memberikan kenyamanan kepada tamu yang akhirnya meningkatkan kepuasan terhadap kinerja hotel.

Attitude yang baik akan membantumu untuk bisa diterima di lingkungan kerja dengan jenis dan tipe orang-orang yang berbeda. Sikap rendah hati yang kamu miliki akan membuatmu merasa terbantu jika berada dalam kesulitan nantinya. Rekan kerja secara sadar akan membantumu tanpa pamrih. Attitude juga akan menjadi faktor penting bagaimana kamu akan diterima bekerja di industri perhotelan.

Attitude yang baik akan membantu kamu dalam membentuk profesionalitas diri. Attitude yang baik akan mengarahkan kamu untuk mencari solusi dari setiap rintangan dalam bekerja. Kendala seperti rasa bosan dan lelah dapat kamu redam jika kamu dapat mengasah sifat ini dengan benar.

Bentuk Penerapan Attitude di Dunia Perhotelan:

Ada baiknya jika kamu memahami attitude seperti apa saja yang sebaiknya dilakukan ketika bekerja di dunia perhotelan. Berikut bentuk penerapan attitude kerja di dunia perhotelan yang bisa kamu latih:

1. Menghargai Waktu

Bekerja di industri hospitality mengharuskan kamu untuk ketat terhadap waktu. Hal ini karena di industri perhotelan segala hal telah memiliki standar baku dalam bekerja.

Bekerja dengan menghargai waktu pun akan membuat kamu nyaman selama bekerja dan terbebas dari tekanan. Dengan menghargai waktu, kamu juga dipandang profesional dan berkomitmen penuh terhadap pekerjaan.

Sebagai langkah awal, mulailah datang tepat waktu ke tempat kerja dan berhentilah menunda-nunda pekerjaan.

2. Menerima Kritik

Memang tidaklah mudah menjadi seorang yang terbuka atas segala kritik. Namun, bukan hal yang mustahil jika kamu mengubah pola pikir terhadap kritik itu sendiri. Agar kamu menjadi lebih baik dalam hal kerja, kamu perlu masukan dan kritik dari rekan kerjamu.

Ubah sudut pandang kritik negatif menjadi hal yang membangun. Tidak perlu marah dan bersedih hati jika kritikan dari atasan terdengar menyakitkan. Tapi pastikan kamu sadar bahwa kritik dapat menjadi proses yang paling berharga selama kamu bekerja nantinya.

3. Menghormati Rekan Kerja

Bersikap sopan dan baik belum cukup untuk respect terhadap rekan kerjamu. Taruhlah rasa hormat agar kamu menghargai setiap peran dan tanggung jawab yang mereka lakukan. Rasa hormat tidak hanya ditunjukkan kepada atasanmu, tapi juga sesama rekan kerja senior maupun junior.

Ketika kamu memberi rasa hormat kepada lingkungan kerjamu, akan terjadi hubungan timbal balik yang profesional dan menambah nilai kebaikanmu di mata sesama karyawan.

4. Berkomitmen Terhadap Pekerjaan

Dalam attitude kerja, komitmen menjadi komponen penting dalam unsur sumber daya manusia sebuah industri perhotelan. Penting bagi kamu untuk menunjukkan komitmen terhadap tanggung jawab pekerjaan sesuai dengan kontrak kerja yang telah kamu sepakati.

Ketika kamu telah menunjukkan komitmen terhadap pekerjaan, maka keuntungan tidak hanya dapat dirasakan oleh perusahaan semata, namun juga oleh individu dan karyawan lainnya.

Langkah Ketiga: Melatih Disiplin Diri

room service
Industri perhotelan penuh dengan pekerjaan yang cepat, perlu disiplin yang tinggi

Sikap disiplin tidak bisa dilepaskan dari pekerjaan apapun, tidak terkecuali dalam industri perhotelan. Sebagai seorang pekerja di industri hospitality, kamu dituntut untuk memiliki kedisiplinan yang tinggi. Kedisiplinan seorang karyawan perhotelan akan memengaruhi kinerja kerja mereka dalam melayani tamu yang datang setiap waktu.

Salah satu bentuk kedisiplinan adalah tepat waktu dan menaati aturan yang berlaku. Sebagai contoh, kamu dilarang untuk mengaktifkan handphone selama bekerja agar konsentrasi dalam bekerja pun tidak terganggu. Kamu juga diharapkan untuk tidak mengambil perlengkapan hotel tanpa seizin atasan dan tidak menggunakan fasilitas hotel untuk kepentingan pribadi.

Disiplin kerja tidak hanya dilihat dari kepatuhan dalam aturan dan taat terhadap penggunaan jam kerja saja. Namun, juga dapat diterapkan dengan datang dan pulang sesuai dengan jadwal, tidak mangkir jika bekerja, dan tidak mencuri-curi waktu. 

Langkah Keempat: Taat Aturan Kerja

lobby hotel
Bekerja sesuai SOP akan memudahkanmu ketika dihadapkan kendala

Selain melatih disiplin diri, kamu juga diharapkan untuk memahami Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku di hotel tempatmu bekerja. Pemahaman akan SOP yang baik tidak hanya membantu kamu untuk bekerja dengan lebih bagus, namun juga dapat meningkatkan performa hotel.

Dengan memahami SOP, kamu dapat mengetahui apa yang harus dilakukan ketika terjadi kesalahan atau mendapat keluhan dari tamu. Sebagai contoh, apabila mendapat keluhan dari tamu, kamu dapat dengan mudah menjelaskan sesuai dengan prosedur perhotelan. Apabila terjadi kesalahan dalam suatu departemen kamu dapat tahu bagaimana prosedur pelaporan yang benar agar masalah segera ditindak lanjuti.

Langkah Kelima: Jadilah Pribadi yang Baik

Kamu harus memiliki kepribadian yang baik ketika bekerja di dunia perhotelan. Untuk dapat beradaptasi dengan kehidupan dunia perhotelan yang serba cepat dan dinamis, kamu diharapkan memiliki pribadi yang terampil dan cekatan. Kedua sifat ini akan sangat berguna bagi kamu dalam mengikuti ritme kerja di dunia perhotelan.

Kamu pun diharapkan memiliki pribadi yang senang bergaul. Kemampuan bergaul yang baik dapat memudahkanmu untuk membuat relasi yang baik dengan sesama pekerja atau senior. Memiliki relasi yang baik penting sekali di dunia perhotelan.

Langkah Keenam: Berpenampilan Rapi

Bekerja di dunia perhotelan menempatkan penampilan menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Penampilan para pekerja di industri perhotelan merupakan hal pertama yang dilihat oleh tamu, oleh karena itu seorang petugas hotel harus memiliki penampilan yang baik sesuai dengan peraturan.

Jika kamu seorang pria, maka kamu harus berpenampilan rapi dan rambut harus dicukur sesuai dengan prosedur yang berlaku. Sedangkan bagi wanita, rambut harus dipotong sebahu dan menyesuaikan sesuai kebijakan yang berlaku. Kamu pun juga dilarang menggunakan pernak-pernik atau aksesoris yang mencolok.

Pernak-pernik dan aksesoris di luar prosedur dinilai mengurangi profesionalisme kerja dan menarik perhatian tamu. Oleh karena itu, kamu diharuskan untuk menggunakan seragam yang telah diberikan oleh manajemen hotel.

Dunia Perhotelan Penuh Tantangan Nan Menyenangkan

liburan
Perkembangan dunia pariwisata akan terus mengalami kemajuan

Bekerja di dunia perhotelan memang penuh persaingan. Jam kerja yang padat, bekerja penuh tekanan, dan disiplin yang tinggi mengharuskan kamu untuk bekerja secara maksimal. Meskipun demikian, dengan terus memperbaiki kualitas kemampuan diri dan keinginan untuk terus belajar akan membedakanmu dari yang lainnya.

Tantangan kerja di industri perhotelan membutuhkan solusi yang terus diperbarui. Ide dan inovasi dalam menjawab tantangan industri pariwisata akan selalu ada. Hal inilah yang diharapkan bagi kamu untuk tetap menjadi bagian dari perkembangan industri ini.

Bagaimana pendapatmu tentang dunia perhotelan Indonesia saat ini? Apakah akan terus berkembang atau turun? Tulis pendapat dan pertanyaanmu di kolom komentar. Bagikan artikel ini ke rekan-rekanmu yang sedang berjuang merintis karir, ya!.

interview online

Apa Yang Harus Dipersiapkan Sebelum Interview Online? Simak Tips Berikut

Langkah Persiapan Interview Online:

  1. Persiapkan Perangkat
  2. Kuasai Platform
  3. Latihan Interview Online
  4. Buat Lokasi Interview Tampak Rapi
  5. Tetap Berpakaian Rapi
  6. Siapkan Dokumen Pendukung di Dekatmu

Pandemi Covid-19 memaksa perusahaan untuk mengubah strateginya dalam hal perekrutan karyawan baru. Beberapa perusahaan telah menerapkan interview online, di mana pelamar tidak harus datang langsung ke perusahaan. Pelamar dapat melakukan interview secara daring.

Bahkan sebelum adanya pandemi Covid-19, beberapa perusahaan banyak yang telah terlebih dahulu menerapkan interview daring. Cara ini dinilai lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan interview konvensional.

1. Persiapkan Perangkat

online
Pastikan kamu telah mempersiapkan semua perangkat yang dibutuhkan untuk proses interview online

Interview online dilakukan menggunakan personal computer (PC) ataupun smartphone. Namun, kamu harus pertimbangkan kualitas dan spesifikasi gadget yang tepat untuk menjalankan interview online agar lebih lancar tanpa hambatan.

Akan lebih baik jika interview daring dilakukan menggunakan personal computer (PC) seperti  laptop. Dengan pertimbangan bahwa performa laptop lebih stabil dan posisi kamera lebih pas. Jika kamera laptopmu memiliki kualitas yang rendah, kamu bisa menggunakan webcam atau mengatur pencahayaan tambahan yang dapat meningkatkan kualitas gambar saat interview daring.

Agar bebas dari noise suara sekitar, gunakan headset atau headphone yang telah dilengkapi microphone. Hal ini pun berguna untuk membuat suaramu terdengar lebih jelas dan jernih.

Pastikan juga koneksi internet di area rumahmu kuat dan stabil pada saat proses interview. Pilihlah lokasi interview yang dekat dengan perangkat modemmu agar tetap dekat dengan sumber sinyal.

2. Kuasai Platform

skype
Pastikan kamu mengenal semua fitur pada platform video call yang akan digunakan

Setelah kamu memastikan bahwa semua perangkat sudah siap untuk digunakan, kini saatnya kamu mempelajari platform yang akan kamu gunakan saat interview. Dengan semakin populernya bekerja dari jarak jauh (remote working), kini ada banyak platform video conference yang digunakan perusahaan.

Mulai dari Skype, Google Meet, Zoom, Cisco Webex Meetings, Whereby dan lain-lain. Semua memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pemilihan platform biasanya telah terlebih dahulu ditentukan oleh perusahaan dan diinformasikan melalui undangan interview.

Hal paling penting untuk kamu kuasai adalah fungsi-fungsi dasar yang terdapat di dalamnya, seperti fitur mute untuk mematikan suaramu, fitur end call untuk mengakhiri video, fitur share screen, fitur matikan kamera dan lainnya.

3. Latihan Interview Online

interview online
Latihan interview akan membuatmu lebih siap dalam menjawab pertanyaan interview yang sesungguhnya

Seperti persiapan interview pada umumnya, ada baiknya kamu melakukan latihan terlebih dahulu. Hal ini penting untuk memastikan perangkat yang kamu gunakan berjalan dengan sebagaimana mestinya. Selain itu juga untuk memastikan kamu memahami platform yang akan digunakan.

Latihan interview dapat dilakukan dengan orang lain sebagai recruiter, atau kamu bisa melakukan interview sendirian.

Kamu juga dapat merekam latihan interview-mu untuk nantinya dapat diputar ulang guna merapikan susunan kata yang akan kamu gunakan. Ini juga berguna untuk mengetahui angle dan postur tubuhmu. Jika tidak terlihat proporsional di dalam kamera, kamu dapat memperbaikinya nanti. Pastikan pada saat interview kamu menjaga pandangan agar fokus ke mata lawan bicara.

Kamu dapat melakukan riset terhadap pertanyaan interview terlebih dahulu, lalu kamu berlatih menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Akan lebih baik jika jawaban tersebut dijawab secara spontan. Namun, kamu juga dapat menuliskannya terlebih dahulu di sebuah kertas lalu menghafalkannya. Pastikan jawaban yang kamu ucapkan tetap terdengar natural, ya!

4. Buat Lokasi Interview Tampak Rapi

komunikasi online
Pastikan lokasi interview-mu mu terlihat rapi di hadapan recruiter

Sebelum interview online dimulai, ada baiknya kamu merapikan ruangan tempat kamu akan melakukan interview. Selain akan berdampak terhadap penilaianmu, ruangan yang rapi juga akan membuatmu merasa lebih percaya diri pada saat menjawab pertanyaan dari recruiter.

Kerapian akan dilihat oleh recruiter sebagai cerminan diri dari si pelamar. Untuk itu, jika ruanganmu terlihat berantakan dan tidak tertata, recruiter bisa saja memberi penilaian buruk.

5. Tetap Berpakaian Rapi

berpakaian rapi
Tetaplah berpakaian layaknya kamu akan pergi interview secara langsung

Meskipun tidak bertemu secara langsung dengan recruiter, menjaga penampilanmu harus tetap menjadi salah satu prioritas. Recruiter bukan hanya akan menilai kualitas jawaban yang kamu berikan, namun juga akan mempertimbangkan kesiapan dan kepribadianmu yang tercermin dari cara kamu berpakaian.

Meskipun badanmu tidak terlihat di dalam kamera secara keseluruhan, pastikan bagian atasan badan terlihat rapi, bersih, dan profesional. Pakailah kemeja, blazer, atau dasi. Juga pastikan rambut telah tersisir rapi dan wajahmu terlihat segar.

6. Siapkan Dokumen Pendukung di Dekatmu

dokumen interview online
Dokumen pendukung wajib untuk dipersiapkan saat interview

Siapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk proses rekrutmen seperti CV, sertifikat pendukung, transkrip nilai, ijazah, kartu identitas dan lain-lain. Hal ini penting untuk berjaga-jaga jika recruiter ingin mencocokan data dokumen yang ia miliki.

Kamu juga dapat meletakan air minum di dekatmu untuk berjaga-jaga jika tenggorokanmu terasa kering atau sekadar untuk pereda rasa nervous pada saat interview. Namun, pastikan pada saat melakukannya, kamu tidak terlihat di dalam kamera atau kamu juga dapat meminta izin terlebih dulu kepada lawan bicara.

Persiapan interview online pada dasarnya sama dengan persiapan untuk interview konvensional. Kamu hanya perlu menguasai beberapa hal teknis pendukung agar proses interview berjalan dengan lancar.

Apakah tips-tips di atas membantumu? Tinggalkan pesan dan pertanyaanmu di kolom komentar. Dan juga jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke teman-temanmu, ya!